Page 34 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 MARET 2020
P. 34
Title PERLUKAH KERINGANAN PEMBAYARAN THR?
Media Name harianjogja.com
Pub. Date 30 Maret 2020
https://ekbis.harianjogja.com/read/2020/03/30/502/1035497/perlukah-ker inganan-
Page/URL
pembayaran-thr
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
PERLUKAH KERINGANAN PEMBAYARAN THR?
JAKARTA-- Terkait dengan terpaan pandemic virus Corona, pengusaha meminta
adanya keringanan pembayaran tunjangan hari raya (THR) hingga 50% bagi
perusahaan yang sangat terdampak. Kendati demikian, usulan itu akan berdampak
pada pelemahan daya beli dan konsumsi masyarakat.
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima
Yudhistira mengatakan pembayaran THR merupakan kewajiban dari setiap
perusahaan kepada tenaga kerjanya. Hal itu juga diatur dalam Permenaker No. 6
/2016 tentang THR.
"Seharusnya perusahaan tetap berkewajiban membayar THR penuh. Ini sudah
kewajiban dalam hukum ketenagakerjaan," kata Bhima, Jumat (27/3).
Menurutnya, sejak adanya Covid-19 pemerintah sudah memberikan banyak insentif
bagi pengusaha. Sebagai bentuk kontribusi, pengusaha juga harus membayarkan
penuh THR bagi pekerjanya untuk menjaga daya beli masyarakat.
"Sementara pemerintah kan sudah kasih stimulus sampai tiga paket, yang isinya
termasuk insentif perpajakan dan moneter. Jadi perusahaan juga punya andil untuk
menjaga daya beli masyarakat dengan membayar THR dan gaji secara penuh."
Ekonom Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Mohammad Faisal
membenarkan jika THR dikurangi, maka konsumsi masyarakat saat Lebaran akan
sangat anjlok.
Namun, dia tak menampik jika usulan ini bisa meringankan beban pengusaha
khususnya pelaku usaha kecil seperti UMKM.
"Jelas akan berdampak pada anjloknya konsumsi masyarakat saat lebaran, tapi di
sisi lain, itu juga bisa membantu pelaku usaha kecil yang terancam kebangkrutan
akibat wabah," kata Faisal.
Kesulitan Cash Flow Sekjen Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) Timboel
Siregar menuturkan sejak pandemi ini masuk ke Indonesia, pemerintah telah
memberikan insentif buat pengusaha dan pekerja seperti PPh 21 di sektor
pengolahan untuk jumlah upah sampai Rp200 juta per tahun. Selain itu, pengusaha
juga akan diberikan insentif berupa pinjaman dana murah.
Page 33 of 107.