Page 482 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 DESEMBER 2021
P. 482

menyesalkan kejadian anarkis tersebut dan meminta polisi dapat bertindak tegas pada pendemo
              yang telah berbuat anarkis.


              GUBERNUR BANTEN: BARU KALI INI DEMO MASUK RUANGAN, NAIKKIN KAKI DI
              MEJA. AROGAN...

              Ruang kerja Gubernur Banten Wahidin Halim di Serang, Banten, digeruduk buruh pada Rabu
              (22/12/2021) sore.
              Terkait hal tersebut, Gubernur Banten Wahidin Halim angkat suara.

              Ia  menyesalkan  kejadian  anarkis  tersebut  dan  meminta  polisi  dapat  bertindak  tegas  pada
              pendemo yang telah berbuat anarkis.

              "Saya sangat menyesalkan tindakan anarkisme dan ketidaksantunan dari buruh," kata Wahidin.
              Kamis (23/12/2021).
              Menurutnya  aksi  penggerudukan  kantornya  di  wilayah  Serang,  Banten,  merupakan  sebuah
              ancaman.

              "Kalau buat saya, peristiwa ini bukan (peristiwa) biasa, ini ancaman. Ancaman terhadap rasa
              aman yang harusnya dijamin," kata dia.

              Wahidin  becerita  ia  sudah  menjabat  sebagai  Bupati  Tangerang  selama  10  tahun  menjabat
              sebagai Gubernur Banten hampir lima tahun.

              Namun baru kali ini ada buruh yang demo hingga masuk ke ruang kerjanya.

              Bukan hanya itu, para buruh juga disebut menaikkan kaki mereka ke meja kerja Gubernur dan
              mendokumentasikan aksi penggerudukan itu.

              "Saya pikir, ini 10 tahun jadi Wali Kota (Tangerang) dan lima tahun Gubernur (Banten), baru kali
              ini demo buruh masuk ke ruangan, naikkin kaki di meja, foto-foto. Arogan kan," urainya.

              "Saya menyerahkan kepada pihak-pihak berwenang dan saya sudah membuat konsep. Perlu
              saya  laporkan  perkembangan  ini  kepada  Presiden,  Menteri  Ketenagakerjaan,  Menteri  Dalam
              Negeri, departemen, dan lembaga terkait, Kapolri, misalnya," urai Wahidin.
              Ia melaporkan kejadian tersebut agar para pendemo yang bertindak di luar batas dapat dihukum
              hingga ada efek jera.

              Dengan aksi demo yang arogan tersebut, dikhawatirkan kepala daerah akan takut membuat
              keputusan.

              "Karena nanti gubenur pada takut, wali kota, bupati, kalau ngambil keputusan. Bahkan undang-
              undang memberikan kewenangan ke pemerintah daerah, tapi kita diikuti peraturan-peraturan,
              kita kan terikat pada aturan," ucapnya.

              Rabu malam, massa menjebol pintu gerbang dan portal. Mereka kemudian masuk ke ruang kerja
              gubernur.
              Saat di dalam ruangan, satu persatu buruh melakukan aksi duduk di kursi kerja.

              Momen itu diabadikan oleh peserta aksi menggunakan gawai mereka. Tak hanya itu, buruh pun
              mengambil air minum dari lemari pendingin yang berada di dalam ruang kerja gubernur.

                                                           481
   477   478   479   480   481   482   483   484   485   486   487