Page 349 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 DESEMBER 2021
P. 349
"Ada kabar gembira nih untuk Rekanaker! Pemerintah perluas wilayah penerimaan Bantuan
Subsidi Upah (BSU) lho." Tujuh Provinsi yang menjadi sasaran perluasan BSU, yaitu DKI Jakarta,
Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, dan Papua.
Berikut rincian wilayah dari tujuh Provinsi: DKI Jakarta 1. Kabupaten Administrasi Kepulauan
Seribu 2. Kota Administrasi Jakarta Barat 3. Kota Administrasi Jakarta Timur 4. Kota Administrasi
Jakarta Selatan 5. Kota Administrasi Jakarta Utara 6. Kota Administrasi Jakarta Pusat Banten 1.
Kabupaten Tangerang 2. Kabupaten Serang 3. Kota Cilegon 4. Kota Tangerang Selatan 5. Kota
Tangerang 6. Kota Serang Jawa Barat 1. Kabupaten Bogor 2. Kabupaten Purwakarta 3.
Kabupaten Karawang 4. Kabupaten Bekasi 5. Kota Depok 6. Kota Bogor 7. Kota Bekasi 8. Kota
Bandung Jawa Timur 1. Kabupaten Pasuruan 2. Kabupaten Mojokerto 3. Kabupaten Sidoarjo 4.
Kabupaten Gresik 5. Kota Surabaya Kalimantan Utara 1. Kota Tarakan Kepulauan Riau 1. Kota
Batam 2. Kabupaten Bintan 3. Kabupaten Kepulauan Anambas Papua 1. Kabupaten Boven Digoel
2. Kota Jayapura 3. Kabupaten Sarmi 4. Kabupaten Keerom 5. Kabupaten merauke 6. Kabupaten
Mappi 7. Kabupaten Asmat 8. Kabupaten Puncak Jaya 9. Kabupaten Yakuhimo 10. Kabupaten
Tolikaa 11. Kabupaten Pegunungan Bintang 12. Kabupaten Mamberamo Raya 13. Kabupaten
Supiori 14. Kabupaten Kepulauan Yapen 15. Kabupaten Waropen 16. Kabupaten Nabire 17.
Kabupaten Paniai 18. Kabupaten Yalimo 19. Kabupaten Deiyai 20. Kabupaten Biak Numfor 21.
Kabupaten Dogiyai 22. Kabupaten Lanny Jaya 23. Kabupaten Puncak 24. Kabupaten Jaya Wijaya
25. Kabupaten Memberano tengah 26. Kabupaten Intan Jaya 27. Kabupaten Nduga 28.
Kabupaten Jayapura 29. Kabupaten Mimike Penyaluran bantuan subsidi tahun ini diberikan
kepada pekerja/buruh sebesar Rp 500.000,-/bulan selama dua bulan, yang akan diberikan
sekaligus sebesar Rp 1.000.000,- Mengutip bsu.kemnaker.go.id, peserta harus mengaktivasi
rekening HIMBARA paling lambat 15 Desember 2021 untuk pencairan dana.
Menurut Permenaker Nomor 21 Tahun 2021, pemberi kerja atau pengusaha mengusulkan
pekerja yang memenuhi syarat sebagai penerima BSU kepada Kemnaker melalui BPJS
Ketenagakerjaan.
Bagi penerima yang telah terdaftar dapat langsung mengecek ke rekening masing-masing untuk
mengetahui apabila dana bantuan sudah disalurkan.
Adapun syarat tertentu yang ditetapkan oleh Kemnaker bagi penerima BSU, sebagai berikut.
Syarat penerima BSU 1. WNI, dibuktikan dengan KTP; 2. Peserta aktif program jaminan sosial
ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan s/d Juni 2021; 3. Mempunyai Gaji/Upah kurang dari Rp
3,5 juta; 4. Diutamakan bagi pekerja di sektor industri barang konsumsi, transportasi, aneka
industri, properti dan real estate, perdagangan & jasa kecuali Pendidikan dan Kesehatan.
5. Tidak terdaftar sebagai penerima bantuan sosial lainnya dari pemerintah selama pandemi.
Penerima BSU dengan syarat di atas harus memastikan telah terdaftar sebagai penerima BSU.
Berikut ini cara cek penerima BSU melalui bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id.
Cek Penerima BSU melalui BPJS Ketenagakerjaan 1. Buka laman bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id
; 2. Pada halaman utama, cari bagian Cek Apakah Kamu Termasuk Calon Penerima BSU? ; 3.
Masukkan nomor KTP-mu; 4. Masukkan nama lengkap; 5. Masukkan tanggal lahir; 6. Kemudian,
klik I'm Not A Robot ; 7. Klik Lanjutkan ; 8. Tunggu beberapa saat hingga muncul apakah kamu
terdaftar sebagai penerima BSU atau tidak.
Jika kamu termasuk penerima BSU, maka muncul notifikasi berikut, Anda lolos verfikasi dan
validasi BPJS Ketenagakerjaan sebagai calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU), untuk
verifikasi selanjutnya akan dilakukan oleh Kemnaker. Proses verfikasi dan validasi dilakukan
sesuai dengan Permenaker Nomor 16 tahun 2021.
348

