Page 128 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 JUNI 2020
P. 128
Setiap masuk peserta pelatihan diukur suhu terlebih dulu, bila suhu di atas 37,5, maka diminta
istirahat dulu. Tapi, bila tidak ada perubahan suhu maka diminta istirahat di rumah dulu untuk
memastikan yang sakit tidak mengikuti.
"Untuk instruktur juga dilengkapi dengan masker, pelindung wajah, dan sarung tangan," kata
Rina, Selasa (16/6).
Adapun pelatihan yang dilaksanakan meliputi rias pengantin, pengoperasian mesin bubut,
mengerjakan finishing dengan teknik semprot, teknisi telepon seluler, listrik bangunan
sederhana, dan pengelasan SMAW atau las listrik.
Jumlah peserta 96 orang, dengan rincian dari Sleman 87 orang, Semarang satu orang,
Yogyakarta satu orang, Temanggung satu orang, Jakarta Timur satu orang, Bantul dua orang,
Gunungkidul satu orang, dan Lampung satu orang.
"Untuk pelatihan dilaksanakan selama 33 hari dan untuk las listrik 43 hari, dengan instruktur
dari BLK Sleman," ujar Rina.
Sekda Sleman, Harda Kiswaya, didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja, Sutiasih, turut melihat
kesiapan BLK Sleman. Harda menilai, selama pandemi Covid-19 BLK Sleman memang akan
dimulai lagi kegiatan pelatihan bagi generasi muda.
Ia melihat, kegiatan ini sangat strategis untuk menyiapkan tenaga kerja siap pakai yang bisa
mandiri dan menciptakan lapangan kerja pada masa new normal . Meski begitu, tetap
melakukan langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19 "Dilaksanakan dengan tetap
melaksanakan protokol kesehatan baik bagi peserta maupun instrukturnya," kata Harda..
127

