Page 8 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 SEPTEMBER 2021
P. 8

PRODUK RAMAH LINGKUNGAN JAMIN PRODUKTIVITAS NASIONAL

              Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) berkomitmen untuk mendorong
              munculnya  produk  ramali  lingkungan  di  Indonesia.  Sebab,  produk  ramah  lingkungan  yang
              diproses  melalui  green  pnoductivity  diyakini  tidak  hanya  dapat  meningkatkan  produktivitas
              nasional, tapi juga menjaga keberlangsungan dan kelestarian lingkungan.

              "Green pnoductivity adalah langkah tepat saat ini untuk mengurangi semua pemborosan dalam
              pemakaian energi dan mendorong pemakaian energi terbarukan, juga mendorong pelaksanaan
              green job, khususnya sektor pemerintahan," kata Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi
              dan Produktivitas Kemnaker Budi Hartawan, dalam siaran pers yang diterima Suara Metdeka,
              Minggu (5/9).

              Dia  mengatakan.  Menteri  Ketenagakerjaan  (Menaker)  Ida  Fauziyah  telah  menginstruksikan
              kepda  pihaknya  untuk  melakukan  inovasi  dalam  meningkatkan  produktivitas  nasional.  Salah
              satunya adalah dengan mengimplementasikan green ptxxhic-tivity.
              Untuk mendukung proses produksi ramah lingkungan yang berkelanjutan, baru-baru ini pihaknya
              bersama Asian Productivity Organization (APO) mengadakan Training of Assessors for the Green
              Productivity Specialists Certification Program (Pelatihan Sertifikasi Asesor Spesialis Produktivitas
              Ramah Lingkungan) secara daring dan luring.
              "Pelatihan  ini  merupakan  wadah  bagi  para  calon  asesor  untuk  berbagi  pengetahuan  seita
              mengembangkan pemahaman mengenai APO-GPS 201 untuk GP Specialist dalam ruang lingkup
              keahlian, keterampilan kerja kode etik profesional, dan proses sertifikasi," kata dia

              Pelatihan sertifikasi asesor spesialis produktivitas ramali lingkungan ini merupakan kali pertama
              di Indonesia sejak kedua organisasi menetapkan APO-GPS 201. Menurutnya APO-GPS 201 adalah
              skema sertifikasi yang dikembangkan di bawah program akreditasi APO. APO-GPS 201 adalah
              program yang akan digunakan oleh 21 negara anggota APO untuk mengikuti pelatihan green
              productivity  menjadi  spesialis  di  bidang  pmducth'itydzn  menjadi  asesor  green  productivity
              multinegara.

              "Di  bawah  skema  ini.  Certification  Body/CB  (Lembaga  Sertifikasi)  harus  melakukan  verifikasi
              dokumen, pemeriksaan, asesmen desktop. wawancara panel tatap muka, dan evaluasi laporan
              green  productivity  (GP)  yang  diserahkan  sebelum  menerbitkan  sertifikasi,"  ujar  dia.  Dengan
              memahami  APO-GPS  201.  alnjutnya  akan  menjamin  keberhasilan  sertifikasi  dan  mendukung
              Kemnaker selaku NPO (National Productivity Organization) sebagai Certification Body.

              "Untuk itu, kami juga mengucapkan terima kasih kepada Sekretariat APO, para narasumber,
              peserta NPO Indonesia dan juga pihak-pihak lain yang telah mendukung dan menyukseskan
              program ini," ujar dia(bn-40)



















                                                            7
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13