Page 154 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 OKTOBER 2021
P. 154

Judul               Ratusan buruh FSPMI aksi tuntut kenaikan UMK 2022
                Nama Media          elshinta.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://www.elshinta.com/news/249335/2021/10/26/ratusan-buruh-
                                    fspmi-aksi-tuntut-kenaikan-umk-2022
                Jurnalis            Sigit Kurniawan
                Tanggal             2021-10-26 18:26:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 7.500.000
                News Value          Rp 22.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Ringkasan

              Ratusan  buruh  tergabung  dalam  Federasi  Serikat  Pekerja  Metal  Indonesia  (FSPMI),  hari  ini
              menggelar  aksi  unjuk  rasa  di  depan kantor  Pemkab Purwakarta,  Jawa  Barat.  Dalam  aksinya
              mereka menuntut kesejahteraan buruh serta pemerintah tidak berpihak pada oligarki yang dinilai
              telah menekan dan mengekploitasi buruh.



              RATUSAN BURUH FSPMI AKSI TUNTUT KENAIKAN UMK 2022

              Ratusan  buruh  tergabung  dalam  Federasi  Serikat  Pekerja  Metal  Indonesia  (FSPMI),  hari  ini
              menggelar  aksi  unjuk  rasa  di  depan kantor  Pemkab Purwakarta,  Jawa  Barat.  Dalam  aksinya
              mereka menuntut kesejahteraan buruh serta pemerintah tidak berpihak pada oligarki yang dinilai
              telah menekan dan mengekploitasi buruh.

              Ketua Pimpinan Cabang SPAMK FSPMI sekaligus koordinator aksi, Wahyu Hidayat mengatakan,
              aksi ini merupakan aksi nasional seruan dari DPP FSPMI. Ini dilakukan lantaran pemerintah masih
              berpihak pada oligarki yang semakin merangsek berupaya keras menggerus perjuangan dalam
              upaya  mensejahterakan  buruh  dan  keluarganya  sebagaimana  amanat  UU  21/2000  tentang
              Serikat Pekerja.

              Dan terbukti dengan dipaksakannya pemberlakuan Omnibuslaw UU Cipta Kerja dan turunanya,
              sehingga dipastikan upah pekerja terutama di Purwakarta tidak akan naik di tahun 2022 nanti.
              Padahal di tahun 2021 ini para pekerja baru, di bidang sektoral hanya dibayar berdasarkan upah
              tahun 2020. Bahkan perusahaan juga masih membayar upah sebesar upah Minimum Kabupaten
              (UMK), bahkan banyak perusahaan menggunakan pekerja magang yang hanya di bayar uang
              saku.
              Adapun empat tuntutan dari aksi ini yakni naikan UMK tahun 2022 sebesar 10 persen, berlakukan
              upah di atas UMK tahun 2021 dan 2022, batalkan Omnibuslaw/UU Cipta kerja dan PKB tanpa
              Omnibuslaw,  kata  Wahyu,  Selasa  (26/10/2021).  Sementara  dengan  kondisi  seperti  ini  buruh
              meminta  agar  Pememerintah  Kabupaten  Purwakarta  dapat  menyiasati  tentang  pengupahan
              tahun 2022, sekalipun Omnibuslaw menghilangkan upah sektoral.

                                                           153
   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158   159