Page 203 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 OKTOBER 2021
P. 203
Judul Desak Anies Baswedan Naikkan UMP Jakarta, Buruh: karena UU Cipta
Kerja Tidak Berpihak
Nama Media jakbarnews.pikiran-rakyat.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://jakbarnews.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-372880366/desak-
anies-baswedan-naikkan-ump-jakarta-buruh-karena-uu-cipta-kerja-
tidak-berpihak
Jurnalis JakBar 03
Tanggal 2021-10-26 17:08:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
Upah minimum merupakan salah satu indikator tingkat kesejahteraan kaum buruh. Seiring
dengan naiknya inflasi setiap tahunnya, upah minimum di sejumlah daerah di Indonesia
umumnya turut mengalami kenaikan. Namun sejak pandemi Covid-19 merebak, tidak semua
wilayah di Indonesia menaikkan upah minimum untuk para buruh.
DESAK ANIES BASWEDAN NAIKKAN UMP JAKARTA, BURUH: KARENA UU CIPTA
KERJA TIDAK BERPIHAK
JakBarNews.com - Upah minimum merupakan salah satu indikator tingkat kesejahteraan kaum
buruh. Seiring dengan naiknya inflasi setiap tahunnya, upah minimum di sejumlah daerah di
Indonesia umumnya turut mengalami kenaikan.
Namun sejak pandemi Covid-19 merebak, tidak semua wilayah di Indonesia menaikkan upah
minimum untuk para buruh. Hal ini lantaran harus disesuaikan dengan tingkat kesanggupan para
pengusaha di Tanah Air.
Diketahui ekonomi merupakan salah satu sektor yang sangat terdampak akibat adanya pandemi
Covid-19. Pemerintah juga telah mengesahkan UU Cipta Kerja untuk dunia usaha.
Namun, UU Cipta Kerja tersebut ditolak oleh para kaum buruh dan mahasiswa lantaran dinilai
hanya berpihak kepada kaum pengusaha.
Baru-baru ini, Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) mendesak agar Gubernur DKI
Jakarta Anies Baswedan menaikkan Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Upah Minimum Sektoral
Provinsi (UMSP) tahun 2022 mendatang.
202