Page 192 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 JULI 2020
P. 192
Jadi bapak ibu, kehadiran 156 TKA di perusahaan itu akan merekrut 950 orang tenaga kerja
lokal dan diperkirakan akan menyerap 5.000 tenaga kerja lokal," klaim Ida dalam Rapat Kerja
(Raker) dengan Komisi IX di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu 8 Juli 2020.
Soal alasan memberikan kesempatan pada TKA ketimbang pengangguran lokal, politikus PKB
ini menjelaskan penggunaan TKA hanya diperbolehkan pada keahlian tertentu dan dalam masa
tertentu berdasarkan Peraturan Presiden ( Perpres ).
Terlebih, penempatan TKA dalam berbagai proyek di Tanah Air dalam rangka melaksanakan
peran strategis nasional berdasarkan Perpres .
"Kemudian ada Permenkumham yang memperbolehkan merekrut TKA dengan memenuhi
protokol kesehatan yang ketat, karantina 14 hari di negara mereka, kemudian 14 hari di sini.
Kami menyepakati menunda sementara sudah dilakukan, kondisi aman itu kami melakukan
koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sultra setelah melakukan koordinasi bersama dengan
Gugus Tugas maka diberi kesempatan mendatangkan TKA ," papar Ida.
"Jadi, tugas kami adalah mengendalikan penggunaan TKA itu pada jabatan tertentu, pada
pekerjaan tertentu dan pada waktu tertentu. Dan yang paling penting adalah justru kehadiran
mereka untuk menyerap tenaga kerja," tegasnya.
Ida menjelaskan bahwa TKA direkrut untuk melakukan pekerjaan yang keahliannya tidak
dimiliki pleh pekerja lokal, dan justru jika tidak didatangakan tidak akan bisa menyerap tenaga
lokal.
Diakui Ida, pihaknya telah bertindak dengan sangat hati-hati khususnya dengan bagaimana
masyarakat akan menanggapi atas keputusannya tersebut. Beberapa proses telah dialkukan
hingga akhirnya diputuskan 156 TKA Tiongkok itu didatangkan ke Indonesia.
Terakhir, Ida mengatakan sangat menghargai masukan dan saran dari semua pihak termasuk
pemerintah provisni, kabupaten/kota dan forkopimda.
Warta Ekonomi & Sindonews.
191