Page 3 - Berita Omnibus Law Cipta Kerja 17-18 Februari 2020
P. 3

menghilangkan banyak ketidakpastian lewat penyederhanaan kebijakan lingkungan. Dengan begitu,
               Indonesia bisa meningkatkan daya saing terhadap negara tetangga.

               BritCham  juga  menilai  rencana  perombakan  aturan  di  Indonesia  terjadi  pada  waktu  yang  tepat.
               Pasalnya, saat ini Indonesia dan negara-negara lain sedang menghadapi efek gulir dari wabah virus
               korona di China. Kondisi itu mestinya menjadi bahan pertimbangan Indonesia untuk membuka

               peluang investasi negara lain.
               Chris  Wren,  Executive  Di-reetor  British  Chamber  of  Commerce  Indonesia  berharap,  pemerintah
               Indonesia bisa menemukan rumusan pesan tepat agar masyarakat dapat lebih menghargai manfaat
               kebijakan tersebut. "Lebih banyak investasi asing akan ciptakan persaingan lebih sehat dan lapangan
               pekerjaan yang nyata," jelas Wren.

               American  Chamber  of  Commerce  Indonesia  (AmCham  Indonesia)  alias  Kamar  Dagang  Amerika
               berpendapat,  kunci  utama  untuk  menarik  minat  investasi  asing  adalah  dengan  mengendurkan
               kebijakan  proteksionisme.  Hanya  dengan  cara  itu,  investasi  akan  masuk  ke  Indonesia  bersamaan
               dengan reformasi tenaga kerja. Adapun perusahaan Amerika Serikat (AS) berminat pada investasi
               sektor kesehatan, pendidikan dan manufaktur alat medis.

               Namun, menurut AmCham masih terlalu dini jika Omnibus Laiv akan mendorong perubahan secara
               besar-be-saran bagi Indonesia. "Omnibus La w akan menjadi ujian utama untuk masa jabatan kedua
               Presiden Joko Wido-do," kata Lin Neumann, Ma-naging Director AmCham Indonesia.

               Lihat halaman 14, 15, 18
                RUU CIPTA KERJA

               Peluang Lebih Terbuka, Asing Cermati RUU Cipta Kerja

               UU Migas
               Pasal 4A

               Pemerintah pusat dapat membentuk atau menugaskan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Khusus
               sebagai pelaksana kegiatan usaha hulu migas. Pasal 50 ayat 2
               Wewenang PPNS akan bertambah dari delapan menjadi 15 wewenang. Beberapa poin wewenang
               PPNS yakni meneliti, mencari, dan mengumpulkan keterangan sehubungan dengan tindak pidana di
               bidang  migas,  kemudian  melakukan  penangkapan  dan  penahanan  terhadap  orang  yang  diduga
               melakukan tindak pidana.

               PPNS juga berwenang menyita benda yang diduga barang yang digunakan untuk melakukan tindak
               pidana.
               UU AAinerba Pasal 47:

               (7)  Kegiatan  Operasi  Produksi  yang  melakukan  kegiatan  penambangan  yang  terintegrasi  dengan
               kegiatan pengolahan dan pemurnian mineral sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini dapat
               diberikan jangka waktu selama 30 tahun dan dapat diperpanjang setiap 10 tahun sampai dengan
               seumur tambang.

               Pasal 83
               (2)luas 1 (satu) WIUPK untuk tahap kegiatan eksplorasi pertambangan batubara diberikan dengan luas
               paling banyak 50.000 hektare
   1   2   3   4   5   6   7   8