Page 192 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 NOVEMBER 2021
P. 192
Judul Laporkan Kemnaker, Kerja Lebih Setahun Terima Gaji Upah Mininum
Nama Media baliexpress.jawapos.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://baliexpress.jawapos.com/bisnis/18/11/2021/laporkan-
kemnaker-kerja-lebih-setahun-terima-gaji-upah-mininum
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-11-18 21:09:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Upah minimum adalah upah
terendah yang ditetapkan oleh pemerintah yang berlaku bagi pekerja atau buruh dengan masa
kerja kurang dari satu tahun pada perusahaan yang bersangkutan
negative - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Kalau ada pekerja di atas
satu tahun ternyata upahnya di bawah UM (upah minimum), segera dilaporkan ke kami,
dilaporkan ke Kementerian Ketenagakerjaan atau ke Disnaker yang ada di kabupaten/kota
wilayah kerja
neutral - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Serikat pekerja/serikat buruh
di setiap perusahaan dapat melaporkan jika masih terjadi pekerja yang sudah bekerja lebih dari
satu tahun, tapi ternyata mendapatkan upahnya UM atau bahkan di bawah UM
Ringkasan
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian
Ketenagakerjaan (Kemnaker) Indah Anggoro Putri menegaskan, upah minimum hanya berlaku
bagi pekerja dengan masa kerja kurang dari setahun.
LAPORKAN KEMNAKER, KERJA LEBIH SETAHUN TERIMA GAJI UPAH MININUM
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian
Ketenagakerjaan (Kemnaker) Indah Anggoro Putri menegaskan, upah minimum hanya berlaku
bagi pekerja dengan masa kerja kurang dari setahun.
"Upah minimum adalah upah terendah yang ditetapkan oleh pemerintah yang berlaku bagi
pekerja atau buruh dengan masa kerja kurang dari satu tahun pada perusahaan yang
bersangkutan," kata Putri sebagaimana dikutip dalam siaran pers kementerian yang diterima Di
Jakarta, Kamis (18/11).
191