Page 347 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 NOVEMBER 2021
P. 347

Judul               Bertemu Buruh, Anies Diteriaki 'Hidup Presiden Indonesia'
                Nama Media          merahputih.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://merahputih.com/post/read/bertemu-buruh-anies-diteriaki-
                                    hidup-presiden-indonesia
                Jurnalis            Wisnu Cipto
                Tanggal             2021-11-18 17:35:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Ringkasan

              Massa buruh yang berdemo di depan Balai Kota DKI akhirnya ditemui Gubernur Anies Baswedan.
              Aksi demo ini untuk menutut kenaikan upah minimum provinsi (UMP) DKI 2022. Saat bertemu
              dengan  buruh,  Anies  yang  mengenakan  baju  batik  hijau  lengan  panjang,  menjelaskan  soal
              kebijakan menaikkan UMP. Menurutnya, ada ketentuan yang harus ditaati oleh pemerintah. Tak
              boleh ada yang dirugikan.


              BERTEMU BURUH, ANIES DITERIAKI 'HIDUP PRESIDEN INDONESIA'

              Massa buruh yang berdemo di depan Balai Kota DKI akhirnya ditemui Gubernur Anies Baswedan.
              Aksi demo ini untuk menutut kenaikan upah minimum provinsi (UMP) DKI 2022.

              Saat  bertemu  dengan  buruh,  Anies  yang  mengenakan  baju  batik  hijau  lengan  panjang,
              menjelaskan soal kebijakan menaikkan UMP. Menurutnya, ada ketentuan yang harus ditaati oleh
              pemerintah. Tak boleh ada yang dirugikan.

              "Jadi  UMP  itu  atur  pendapatan,  maka  di  situ  diatur  ketentuannya  dari  Kemenaker.  Kami
              membantu dengan mengurangi pengeluaran," jelas Anies Di Jakarta, Kamis (18/11).

              Setelah mantan Mendikbud itu menjelaskan perihal UMP, massa buruh kemudian menyerukan
              Anies Presiden Indonesia.

              "Hidup Anies.Hidup Presiden Indonesia," teriak salah satu pakai pengeras suara.

              "Hidup," sahut buruh lainnya sambil angkat tangan.

              Sebelum mengakhiri pidatonya dan memberi semangat baru, orang nomor satu Di Jakarta itu
              kemudian mengajak para buruh untuk berdiri menyanyikan lagu "Bagimu Negeri".

              "Sebelum mengakhiri. Boleh ga nyanyi bersama sama. Yuk kita bangun semuanya," pinta Anies.




                                                           346
   342   343   344   345   346   347   348   349   350   351   352