Page 73 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JULI 2020
P. 73
mendistribusikan dana hingga ke desa/ pelosok. Pola pelaksanaan PKT nanti juga harus
memperhatikan protokol physical & social distancing," kata Menteri Basuki.
P3TGAI merupakan pekerjaan peningkatan saluran irigasi tersier, dari saluran alam/tanah
menjadi saluran dengan pasangan batu/lining yang dikerjakan oleh petani atau penduduk
setempat. Petani pekerja diberikan upah harian atau mingguan, sehingga menambah
penghasilan petani atau penduduk desa terutama di antara musim tanam dan panen.
Tujuan utama PKT di Bidang Sumber Daya Air (SDA) ini adalah membangun dan memperbaiki
saluran irigasi desa yang pengerjaannya dilakukan oleh petani atau penduduk setempat dengan
diberikan upah sehingga menambah penghasilan. Dengan tambahan penghasilan bagi petani
tersebut, diharapkan jumlah uang yang beredar di desa meningkat dan menjadi stimulan
pemulihan ekonomi lokal.
Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR merilis, di Provinsi Jawa Barat pada BBWS Citanduy
program P3TGAI dilaksanakan di 363 Lokasi. Untuk tahap I sebanyak 56 Lokasi (48 selesai, 8
on-going) dengan Tenaga Kerja sebanyak 1.916 orang total HOK 46.623 (termasuk buruh 206
orang dan Korban PHK 266 orang). Pekerjaannya diantaranya dilakukan membangun dan
memperbaiki saluran irigasi desa yang pengerjaannya dilakukan oleh petani atau penduduk
setempat dengan diberikan upah sehingga menambah penghasilan. Dengan tambahan
penghasilan bagi petani tersebut, diharapkan jumlah uang yang beredar di desa meningkat dan
menjadi stimulan pemulihan ekonomi lokal.
Di Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat beberapa lokasi dilakukan yaitu perbaikan
jaringan irigasi D.I Cikunten Kota Tasikmalaya dengan progress fisiknya telah mencapai 100 %.
Kemudian dilakukan juga perbaikan Jaringan Irigasi D.I Baregbeg Kelurahan Tamanjaya
Kecamatan Tamansari progresnya fisiknya sudah 100 %. Selain itu, juga dilakukan perbaikan
jaringan irigasi pemasangan batu di Daerah Irigasi D.I Cikaret Kecamatan Cikatomas Kabupaten
Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat dengan progress fisiknya sudah mencapai 100 %.
P3TGAI dilaksanakan dengan metode Swakelola - Pola Pemberdayaan - Partisipatif - Padat Karya
dengan anggaran Rp 225 juta. Anggaran untuk pembangunan fisik sebesar 87% atau Rp 195
juta dan pendampingan oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) sebesar 13% atau Rp 30
juta sehingga menciptakan penyerapan tenaga kerja. ***.
72