Page 32 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 03 JANUARI 2020
P. 32
"Saya sudah meminta agar, pegawai bisa menyelamatkan dokumen dan peralatan.
Sebagian bisa diselamatkan. Tapi terus terang saya sedih, karena ada juga yang
tidak bisa diselamatkan, apalagi nanti 16 Januari kami akan memulai pelatihan,"
terangnya.
Karena musibah banjir, Kementerian Ketenagakerjaan lanjutnya, akan menjadwal
ulang jadwal dimulainya pelatihan. Pelatihan baru akan dilakukan hingga banjir
surut. "Kami reschedule ulang jadwalnya. Semoga mundurnya tidak terlalu lama.
Kalau untuk kerugian, belum bisa ditaksir. Kami akan laporkan kejadian ini ke pihak
terkait yakni Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, karena kami
menerima dampak," tutur Ida.
Sebenarnya menurut dia, BBPLK Cevest Bekasi memiliki pompa sedot air. Namun
tingginya debit air, membuat pompa tidak bisa bekerja maksimal. "Makanya kami
memilih untuk mengevakuasi peserta pelatihan yang terjebak banjir, toh pelatihan
juga tidak bisa dilaksanakan saat ini. Nanti kalau sudah normal, kelas pelatihan ada
di lantai bawah, untuk workshop di lantai atas. Supaya alat-alat aman," tambahnya.
BBPLK Cevest Bekasi merupakan lembaga pelatihan milik pemerintah pusat yang
berada dibawah Kementrian Ketenagakerjaan. Di lokasi ini, tersedia tempat
pelatihan untuk berbagai jurusan. Seperti IT, Elektronika, Pariwisata dan Teknik
Pendinginan atau AC.
"Kami punya 21 BLK (Balai Latihan Kerja) di seluruh Indonesia. Kalau yang dibawah
Pemda di Indonesia ada 305. Ini sepertinya hujan masih akan turun. Semoga banjir
tidak terjadi di lokasi BLK lainnya. Disini kami tunggu semuanya surut dulu baru ada
lagi pelatihan. Untuk peralatan kami akan pakai yang masih bisa diselamatkan,
kalau yang tidak akan kita carikan alternatif lain," kata Ida.
Walaupun sudah beberapa kali terkena banjir, namun Kementrian Ketenagakerjaan
belum berpikir untuk memindahkan lokasi BBPLK Cevest Bekasi. Sebab, lokasi
BBPLK berada di tempat yang strategis dan hanya berjarak beberapa ratus meter
dari kantor Pemerintah Kota Bekasi di Jalan Ahmad Yani.
"Kami akan cari akar masalahnya, Kalau ini karena luberan dari sungai (Kali Irigasi
Kayuringin) sekitar sini, mungkin itu yang akan kami dorong untuk segera dilakukan.
Baik melalui normalisasi atau membuat sodetan. Ini (BBPLK) cukup strategis, kalau
dari pandangan saya ini belum perlu dipindahkan," tutupnya.
Banjir di BBPLK Cevest Bekasi saat berita ini kami buat sudah berangsur-angsur
surut. Bila pada Rabu kemarin mencapai hingga 2 meter, saat ini banjir hanya
mencapai 80 centimeter hingga 1 meter.
Page 31 of 59.