Page 29 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 03 JANUARI 2020
P. 29
Beasiswa Foto: Dok. BPJAMSOSTEK Bantuan beasiswa juga merupakan manfaat
program JKK yang mendapatkan kenaikan signifikan di PP Nomor 82/2019.
Sebelumnya, bantuan beasiswa diberikan sebesar Rp 12 juta untuk satu orang anak.
Sekarang menjadi maksimal sebesar Rp 174 juta untuk dua orang anak. Sehingga
kenaikan manfaat beasiswa BPJAMSOSTEK tersebut mencapai 1350%.
Beasiswa tersebut akan diberikan sejak taman kanak-kanak (TK) hingga kuliah
dengan besaran jumlah ditentukan sesuai tingkat pendidikan.
Pertama, pendidikan TK sampai dengan SD atau sederajat sebesar Rp 1,5 juta per
tahun untuk setiap orang, dengan menyelesaikan pendidikan maksimal 8 tahun.
Kedua, pendidikan SLTP atau sederajat sebesar Rp 2 juta per orang setiap tahun
dengan menyelesaikan pendidikan maksimal 3 tahun.
Ketiga, pendidikan SLTA atau sederajat sebesar Rp 3 juta per tahun, dengan
menyelesaikan pendidikan maksimal 3 tahun.
Keempat, pendidikan tinggi maksimal strata 1 atau pelatihan sebesar Rp 12 juta per
tahun dengan menyelesaikan pendidikan maksimal 5 tahun.
Pengajuan klaim beasiswa dilakukan setiap tahun, dan bagi anak dari peserta yang
belum memasuki usia sekolah sampai dengan sekolah di tingkat dasar, saat peserta
meninggal dunia atau cacat total, beasiswa diberikan pada saat anak memasuki usia
sekolah. Terakhir, beasiswa berakhir pada saat anak peserta mencapai usia 23
tahun, menikah atau bekerja.
Dengan skema manfaat beasiswa seperti di atas, diharapkan tidak ada lagi anak-
anak yang mengalami putus sekolah, akibat orang tuanya meninggal atau cacat
total akibat kecelakaan kerja.
Foto: Dok. BPJAMSOSTEK Manfaat Tambahan JKK Lainnya Foto: Dok.
BPJAMSOSTEK Lewat PP Nomor 82/2019, pemerintah juga menambahkan manfaat
JKK dengan perawatan di rumah alias home care . Tidak tanggung-tanggung biaya
home care mencapai maksimal Rp 20 juta per tahun untuk setiap kasus. Perawatan
di rumah atau home care diberikan kepada peserta yang tidak memungkinkan
melanjutkan pengobatan ke rumah sakit.
Peraturan pemerintah tersebut juga mengatur pemeriksaan diagnostik, yang
dimaksudkan untuk pemeriksaan dalam rangka penyelesaian kasus Penyakit Akibat
Kerja (PAK). Hal ini dilakukan untuk memastikan pengobatan dilakukan dilakukan
hingga tuntas.
Manfaat JKM Naik 75% Foto: Dok. BPJAMSOSTEK Perlindungan program JKM juga
mendapat atensi khusus dari pemerintah. Melalui PP Nomor 82/2019, total manfaat
santunan JKM meningkat 75%, dari sebelumnya sebesar Rp 24 juta menjadi Rp 42
Page 28 of 59.