Page 91 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 DESEMBER 2019
P. 91

Title          UPAH DI BAWAH UMK, WARTAWAN BISA GUGAT PERUSAHAAN
               Media Name     pikiran-rakyat.com
               Pub. Date      01 Desember 2019
                              https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-01323886/upah-di-bawah-um k-
               Page/URL
                              wartawan-bisa-gugat-perusahaan
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Negative










               Pemberlakuan upah minimun kota/kabupaten tak berdampak signifikan terhadap perbaikan
               nasib para pewarta.

               Sejumlah jurnalis justru upahnya di bawah UMK. Para jurnalis pun bisa menggugat
               perusahaan media yang tak patuh aturan UMK ke pengadilan.

               Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tasikmalaya Nova Nugraha Putra
               menuturkan, upah minim atau tak sesuai aturan UMK merugikan para pewarta.

               "Bakal ada imbas kepada kinerja," kata Nova saat dihubungi, Minggu 1 Desember 2019.

               Dia mengakui, masih adanya jurnalis di Tasikmalaya yang mengalami kondisi tersebut.

               Dengan upah minim dan tak sesuai aturan, semangat pewarta mencari berita bisa
               mengalami penurunan.

               Untuk mendapatkan informasi, para jurnalis mengerahkan tenaganya serta dukungan
               finansial untuk kebutuhan transportasi dan hal lainnya.

               Saat upah minim, bagaimana mungkin pewarta mampu meliput berita yang mesti dijangkau
               dengan jarak yang jauh sedangkan kesejahteraannya tak terpenuhi.

               Selain untuk kebutuhan hidup, pewarta harus menggunakan upahnya yang terbatas guna
               keperluan liputan.

               Dampaknya, kualitas berita yang dihasilkan akan menurun lantaran persoalan tersebut.
               Integritas pewarta juga kena imbas.

               Dengan kebutuhan yang tak tercukupi dari upah, pewarta bisa saja mencari celah demi
               memperoleh penghasilan dari sumber lain yang berpotensi melanggar kode etiknya.

               Meski demikian, Nova tak menampik adanya perusahaan-perusahaan media yang belum
               mampu menggaji wartawannya sesuai UMK.

               "Tak menutup kemungkinan ada pembicaraan ada kesepakatan, kondisi perusahaan seperti
               ini," ucapnya. Penyiasatan dilakukan dengan memberikan bonus atau fee dari iklan.

               Akan tetapi, upaya tersebut juga rentan memunculkan konflik kepentingan antara jurnalis
               dengan pengiklan.




                                                       Page 90 of 170.
   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96