Page 95 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 DESEMBER 2019
P. 95

Title          SK UMK TURUN KSPI PERTIMBANGKAN TAK JADI AKSI BESAR
               Media Name     pikiran-rakyat.com
               Pub. Date      01 Desember 2019
                              https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-01323883/sk-umk-turun-ksp i-
               Page/URL
                              pertimbangkan-tak-jadi-aksi-besar
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive









               Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya mengeluarkan Surat Keputusan
               561/Kep.983-Yanbangsos/2019 tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota di Daerah
               Provinsi Jawa Barat tahun 2020.

               Surat Keputusan ini menggantikan Surat Edaran Nomor 561/75/Yanbangsos terkait
               dengan UMK tahun 2020. Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)
               Said Iqbal menilai, tindakan Gubernur Jawa Barat yang menetapkan UMK
               menggunakan Surat Keputusan sudah benar sesuai dengan Undang-Undang
               Ketenagakerjaan.

               "Keputusan ini memberikan kepastian kepada para buruh agar pengusaha tidak
               membayar upah di bawah UMK," kata Said Iqbal di Jakarta, Minggu 1 Desember
               2019.

               Dengan adanya SK tersebut, KSPI yang semula hendak turun aksi besar-besaran
               menyikapi Surat Edaran Nomor 561/75/Yanbangsos itu pun berencana diurungkan.

               Menurut dia, dengan adanya keputusan baru yakni Surat Keputusan 561/Kep.983-
               Yanbangsos/2019 tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota di Daerah Provinsi Jawa
               Barat tahun 2020 pengusaha yang membayar upah di bawah UMK bisa dipidana.

               "Karena Gubernur sudah merespons tuntutan buruh untuk mengganti surat edaran
               menjadi surat keputusan, tentu buruh akan mempertimbangkan untuk tidak
               melakukan aksi besar-besaran sebagaimana yang sudah direncanakan," ucap dia.

               Kendati demikian Said meminta agar Gubernur mempunyai sikap yang sama
               terhadap Upah Minimum Sektoral Kabupaten/Kota (UMSK). Selain itu Said
               menegaskan bahwa tidak boleh ada Upah Minimum Padat Karya yang nilainya di
               bawah upah minimum. Sebab upah minimum adalah upah terendah di suatu
               daerah.

               "Termasuk tidak boleh ada kesepakatan antara pengusaha dan pekerja untuk
               membayar upah di bawah upah minimum. Kesepakatan yang demikian melanggar
               hukum, sehigga harus dinyatakan batal demi hukum," kata Iqbal seraya menuturkan
               apalagi sudah keputusan Mahkamah Agung yang membatalkan Surat Keputusan
               Gubernur sebelumnya mengenai upah padat karya.




                                                       Page 94 of 170.
   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99   100