Page 100 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 FEBRUARI 2020
P. 100

Title          KETUA DPR MENILAI SOSIALISASI RUU CIPTA KERJA BELUM MAKSIMAL
               Media Name     tempo.co
               Pub. Date      24 Februari 2020
                              https://nasional.tempo.co/read/1311560/ketua-dpr-menilai-sosialisasi-r uu-cipta-kerja-
               Page/URL
                              belum-maksimal
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive















               Jakarta  -Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Puan Maharani menilai sosialisasi
               Rancangan Undang-Undang atau  RUU Cipta Kerja  yang dilakukan pemerintah
               belum maksimal. Karena itu, kata dia, DPR akan bersama dengan pemerintah
               mensosialisasikan RUU ini.


                "Belum maksimal, kami sudah bersepakat bahwa DPR bersama dengan pemerintah
               akan sama-sama mensosialisasikan," kata politikus Partai Demokrasi Indonesia
               Perjuangan ini di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 24 Februari 2020.


                Puan berujar DPR tengah membaca dan membuat tim untuk melihat hal-hal mana
               yang mendesak dalam  omnibus law  tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengkaji
               pasal-pasal yang sempat ramai ditolak oleh publik. Puan menuturkan akan
               melakukan sosialisasi secara paralel dengan pembahasan. Artinya ia akan
               melakukan sosialisasi sekaligus membahas secara terbuka.

                "Kalau nanti pembahasannya itu di satu ruang kecil, tentu saja itu akan membuat
               sepertinya tidak ada kesempatan atau ruang terbuka lagi untuk masyarakat. Jadi
               kita sama-sama bisa jernih hati dan jernih pikiranlah, kami sosialisasikan buka satu
               per satu," ucap  Ketua DPR  .

                Adapun terkait salah ketik di salah satu pasal RUU Cipta Kerja, Puan mengatakan
               tak perlu dikembalikan ke pemerintah. Melainkan akan dibahas di DPR. "Ya kan
               pemerintah sudah mengatakan bahwa itu katanya ada salah ketik. Ini kan masih
               draf, jadi memang nggak perlu juga kami kembalikan tapi nanti bicarakan lagi di
               sini," kata dia.

                Pada perjalanannya RUU Cipta Kerja menuai banyak penolakan dari masyarakat.
               Banyak yang menolak karena perumusannya tidak dilakukan secara terbuka, dan
               tak melibatkan pihak-pihak yang berhubungan dengan sektor yang diatur. Padahal
               aturan sapu jagat ini mengatur begitu banyak sektor.

                Serikat buruh, serikat pers, lembaga swadaya masyarakat di sektor lingkungan,
               pertambangan, dan perempuan misalnya, sudah banyak yang bersuara menolak
               omnibus law ini. FIKRI ARIGI.



                                                       Page 99 of 125.
   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105