Page 90 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 MARET 2019
P. 90

Beberapa poin yang diusulkan diubah antara lain pencantuman pasal soal dapen
               syariah.

               Seperti diketahui, UU No.11/1992 tidak mengatur ketentuan mengenai dana pensiun
               syariah. Padahal, perkembangan lembaga keuangan lain yang berbasis syariah
               sangat pesat. Contohnya sektor perbankan dan asuransi. Sementara itu, saat ini
               sudah ada beberapa DPLK yang menawarkan produk investasi dalam instrumen
               keuangan syariah misalnya DPLK Muamalat dan DPLK Manulife.

               Poin lainnya yakni terkait dengan fleksibilitas iuran dan manfaat. Dalam naskah
               akademik, besaran iuran diminta lebih fleksibel sehingga peserta dapat menambah
               iurannya sendiri.

               Adapun pada UU No.11/1992, besarnya manfaat pensiun, iuran dan kekayaan
               peserta program pensiun tidak boleh melampaui jumlah yang ditetapkan oleh
               Menteri Keuangan.

               UU Dana Pensiun menetapkan pembayaran manfaat pensiun dilakukan secara
               berkala sekali sebulan. Tetapi dalam praktik, beberapa dana pensiun mengalami
               kesulitan menampung aspirasi peserta, khususnya pensiunan akan kebutuhan
               adanya tunjangan hari raya.

               Di samping itu, pengaturan usia pensiun normal dinilai akan berbeda pada setiap
               perusahaan sesuai dengan industrinya. Terkait dengan hal tersebut, usia pensiun
               normal sebaiknya dikaitkan dengan peraturan yang berlaku pada pemberi kerja agar
               konsisten.

               UU Dana Pensiun pada 1992 belum mengatur secara jelas kewenangan menteri
               untuk memberhentikan pengurus dari jabatannya ketika terjadi pelanggaran. Untuk
               itu, perlu ada ketentuan yang memberi kewenangan kepada menteri untuk
               memberhentikan pengurus.

               Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Pengawas Dana Pensiun OJK Andra Sabta
               menyebutkan industri dana pensiun telah mengalami perubahan, sehingga perlu
               segera dilakkan perubahan terhadap regulasi yang memayungi industri tersebut.

               Tambahan pula, dengan adanya BPJS Ketenagakerjaan cukup berpengaruh
               terhadap struktur bisnis industri dapen saat ini

               Menurutnya, perubahan UU Dana Pensiun sudah beberapa kali diajukan ke program
               legislasi nasional (Prolegnas), tetapi sampai saat ini belum mendapat kesempatan.

               "Pentingnya UU Dapen diubah karena kondisi industri dapen juga sudah berubah di
               Indonesia," ujarnya, saat dihubungi Bisnis, Senin (18/3).






                                                       Page 89 of 153.
   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95