Page 83 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 FEBRUARI 2020
P. 83
Title SERIKAT PEKERJA PROTES OMNIBUS LAW, MAHFUD: MASIH BISA DIPERBAIKI
Media Name bisnis.com
Pub. Date 26 Februari 2020
https://ekonomi.bisnis.com/read/20200226/12/1206317/serikat-pekerja-pr otes-omnibus-
Page/URL
law-mahfud-masih-bisa-diperbaiki
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Politik Hukum, dan Keamanan Mahfud MD
menekankan bahwa RUU Cipta Kerja masih bisa diperbaiki. Hal itu disampaikan
Mahfud seiring dengan banyaknya keberatan dari kalangan serikat pekerja .
Mahfud mengungkapkan hal tersebut setelah Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia
dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) mengunjunginya.
Serikat buruh masih mempermasalahkan soal Omnibus Law . Menurut Mahfud
terdapat tiga masalah yang masih mengganjal bagi kalangan serikat pekerja.
Pertama, mereka tidak sependapat dengan resolusi dalam RUU itu, misal tentang
jumlah jam lembur, upah minimal kabupaten dan upah minimal provinsi yang bakal
disatukan.
Kedua, ketidakpahaman pada pasal-pasaldalam Omnibus Law.
Ketiga, kesalahan dalam RUU Omnibus Law yang menyatakan bahwa Peraturan
Pemerintah dapat mengubah Undang-undang. "RUU bisa salah, misal salah ketik.
Pada pasal 170 disebutkan sebuah PP bisa mengubah UU. Secara hukum itu salah.
Pemerintah kalau salah, pasti diperbaiki," kata Mahfud, Rabu (26/2/2020).
Mahfud menyampaikan masyarakat bebas mengutarakan pendapatnya. Jika tidak
sependapat, bisa dilakukan debat melalui DPR. Jika tidak dipahami, perbaikan narasi
dalam pasal-pasal RUU juga masih bisa dilakukan.
"Kesimpulannya, itu adalah RUU yang masih bisa diperbaiki. Namanya juga masih
rancangan yang harus dibahas beberapa tahap di DPR," kata Mahfud.
Di samping mengutarakan ketiga hal tersebut, serikat pekerja juga meminta
jaminan keamanan jika anggotanya melakukan demonstrasi soal Omnibus Law.
"Itu kami jamin. Polisi juga sudah jamin menangani demo itu dengan terukur karena
dilindungi UU," ujar Mahfud.
omnibus law.
Page 82 of 151.