Page 75 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 AGUSTUS 2021
P. 75
Judul Begini Langkah Strategis Kemenaker Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem
Nama Media jpnn.com
Newstrend Rapat Pleno Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan
Halaman/URL https://www.jpnn.com/news/begini-langkah-strategis-kemenaker-
tanggulangi-kemiskinan-ekstrem
Jurnalis fathra
Tanggal 2021-08-25 21:25:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Sehingga desmigratif tidak hanya membantu
masyarakat desa yang ingin bekerja ke luar negeri, namun juga dapat memperoleh pelayanan
informasi usaha produktif melalui peran pemerintah desa
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Ini mengindikasikan penduduk di pedesaan
itu bekerja pada sektor pertanian informal
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kita perlu mengantisipasi tingkat kemiskinan
di perkotaan yang didorong oleh pengangguran muda terdidik
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Selain itu kami juga membuka akses
pelayanan pasar kerja dengan target 2 juta 200 ribu orang
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan Kementerian Ketenagakerjaan
(Kemenaker) memiliki sejumlah langkah strategis dalam perluasan kesempatan kerja dan
penanggulangan kemiskinan. Langkah-langkah itu menurutnya dilakukan melalui upaya
mengurangi beban pengeluaran masyarakat miskin, serta mendorong peningkatan pendapatan.
BEGINI LANGKAH STRATEGIS KEMENAKER TANGGULANGI KEMISKINAN EKSTREM
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan Kementerian Ketenagakerjaan
(Kemenaker) memiliki sejumlah langkah strategis dalam perluasan kesempatan kerja dan
penanggulangan kemiskinan. Langkah-langkah itu menurutnya dilakukan melalui upaya
mengurangi beban pengeluaran masyarakat miskin, serta mendorong peningkatan pendapatan.
Upaya Kemenaker juga dilakukan melalui program Tenaga Kerja Mandiri (TKM) pemula dengan
target 100.000 orang dan TKM lanjutan 1.800 orang.
74