Page 135 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 DESEMBER 2021
P. 135
Judul Update Kapal Tenggelam di Malaysia: 18 WNI Tewas
Nama Media kompas.com
Newstrend PMI Ilegal
Halaman/URL https://www.kompas.com/global/read/2021/12/16/173023570/update-
kapal-tenggelam-di-malaysia-18-wni-tewas
Jurnalis Danur Lambang Pristiandaru
Tanggal 2021-12-16 17:30:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Laksamana Mohamad Zubil Mat Som (Kepala Penjaga Pantai Malaysia) Kami sangat
menyesalkan tragedi mematikan ini
Ringkasan
Jumlah WNI yang tewas akibat kapal tenggelam di pantai selatan Malaysia bertambah, menjadi
18 jiwa. Sebelumnya, tepatnya pada Rabu (15/12/2021), ditemukan 11 jenazah korban kapal
yang tenggelam tersebut. Pencarian terus dilakukan dan pada Kamis (16/12/2021) tim search
and rescue (SAR) menemukan tujuh jenazah lainnya.
UPDATE KAPAL TENGGELAM DI MALAYSIA: 18 WNI TEWAS
Jumlah WNI yang tewas akibat kapal tenggelam di pantai selatan Malaysia bertambah, menjadi
18 jiwa. Sebelumnya, tepatnya pada Rabu (15/12/2021), ditemukan 11 jenazah korban kapal
yang tenggelam tersebut.
Pencarian terus dilakukan dan pada Kamis (16/12/2021) tim search and rescue (SAR)
menemukan tujuh jenazah lainnya. Melansir AFP, kapal tersebut memuat sekitar 50 migran asal
Indonesia yang berusaha memasuki Malaysia secara ilegal.
Kapal tersebut didiga tenggelam ketika diterjang badai pada Rabu di perairan sebelah selatan
Negara Bagian Johor. Beberapa jam setelah kapal tersebut tenggelam, tentara Malaysia yang
berpatroli menemukan 11 jenazah di pantai.
Pada Kamis, ditemukan tujuh jenazah lain sehingga total korban tewas saat ini berjumlah 18
jiwa. Sebanyak 18 WNI lainnya diyakini masih hilang. Pihak berwenang "Negeri Jiran" telah
mengerahkan perahu dan pesawat untuk memburu mereka.
Sementara itu, 14 orang lainnya dinyatakan selamat dari kecelakaan itu dan telah ditahan.
Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Kepala Penjaga Pantai Malaysia Laksamana Mohamad
Zubil Mat Som berdukacita atas insiden tersebut.
"Kami sangat menyesalkan tragedi mematikan ini," kata Mohamad Zubil sebagaimana dilansir
AFP. Dia juga mendesak para migran untuk tidak memasuki Malaysia secara ilegal.
134

