Page 515 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 DESEMBER 2021
P. 515

DAFTAR LENGKAP KENAIKAN UMP 2022 DI 34 PROVINSI

              Seluruh provinsi di Indonesia sudah resmi menetapkan upah minimum provinsi atau UMP 2022.
              Kenaikan UMP 2022 ini bervariasi untuk masing-masing daerah. UMP 2022 ini ditetapkan masing-
              masing gubernur di 34 provinsi, sebelum kemudian kepala daerah baik wali kota maupun bupati
              menetapkan upah minimum kabupaten/kota.

              Pemerintah  pusat  melalui  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)  telah  mengumumkan
              bahwa rata-rata kenaikan UMP 2022 hanya naik 1,09 persen. Alasan pemerintah, karena kondisi
              dunia usaha masih tertekan selama masa pandemi Covid-19.

              Kenaikan  UMP  2022  sesuai  Peraturan  Pemerintah  (PP)  Nomor  36  Tahun  2021  tentang
              Pengupahan. Regulasi pengupahan ini merupakan turunan dari Undang-Undang (UU) Nomor 11
              Tahun 2021 tentang Cipta Kerja.

              Di sejumlah daerah, penetapan UMP 2022 mendapatkan penolakan dari para serikat pekerja.
              Bahkan sejumlah organisasi buruh juga melakukan aksi turun ke jalan menolak penetapan UMP
              2022.

              Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia meminta
              buruh  berjiwa  besar  terkait  penetapan  kenaikan  UMP  2022.  Bahlil  mengungkapkan  pandemi
              telah melanda Indonesia sejak tahun lalu, di mana pengusaha pun mendapatkan dampak yang
              cukup berat selama satu setengah tahun terakhir.

              "Ini ibarat mobil, perusahaan-perusahaan ini baru lari pemanasan, baru ganti oli, tiba-tiba dikasih
              beban yang tinggi. Ini bisa-bisa mobilnya masuk got," katanya dalam konferensi pers daring di
              Jakarta dilansir dari Antara.

              Sebagai  mantan  pengusaha,  ia  menyebutkan  pengusaha  tak  selalu  berpikir  untuk  bisa
              mendapatkan keuntungan semata, tapi juga upaya untuk menjaga keberlangsungan usahanya.
              "Karena kalau dia tidak punya kemampuan untuk bayar pegawainya, ya perusahaan itu tutup,"
              katanya.

              Dari sisi buruh, sebagai mantan karyawan, Bahlil juga meminta para buruh agar bisa berjiwa
              besar menanggapi keputusan penetapan UMP 2022.

              "Teman-teman buruh yang saya hormati, karena saya dulu juga pernah jadi karyawan, saya
              menghormati mereka. Tapi kita harus ada pada titik tengah. Yang penting mereka juga bisa
              dapat  gaji,  tetapi  usahanya  juga  jangan  dikasih  beban  yang  terlalu  tinggi  juga.  Kasihan  ini
              mereka," katanya.

              Menurut  Bahlil,  meski  pemulihan  ekonomi  mulai  terjadi,  kondisi  berat  masih  dirasakan  para
              pengusaha. "Mereka ini punya kredit refinancing terus. Bunganya saja dibayar, sebagian pokok
              tidak  bisa  dibayar.  Kalau  ditambah  beban  lagi  nanti  lama-lama  perusahaan  tutup  terus  kita
              semua bubar. Sekarang kita pilih, tahan sedikit (UMP 2022) tapi perusahaan selamat atau kita
              paksain perusahaan bubar dan kita tidak dapat apa-apa," pungkas Bahlil.















                                                           514
   510   511   512   513   514   515   516   517   518   519   520