Page 285 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2021
P. 285

Judul               UMP Jakarta Direvisi, Pengusaha Tunggu Penjelasan Anies
                Nama Media          rctiplus.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://www.rctiplus.com/news/detail/nasional/1817676/ump-jakarta-
                                    direvisi-pengusaha-tunggu-penjelasan-anies
                Jurnalis            Nasional
                Tanggal             2021-12-18 21:59:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Ringkasan

              Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan merivisi kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2022
              dari  0,85  persen  menjadi  5,1  persen  atau  Rp  225.667.  Para  pengusaha  pun  menunggu
              penjelasan  Anies.  Ketua  Himpunan  Pengusaha  Pribumi  Indonesia  (HIPPI)  Jakarta,  Sarman
              Simanjorang mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum menerima dan membaca salinan SK
              Gubernur yang merivisi UMP DKI Jakarta tahun 2022 yang tadinya naik sebesar 0,85 persen
              berdasarkan formula yang diatur dalam PP No 36 Tahun 2021 tentang pengupahan menjadi 5,1
              persen



              UMP JAKARTA DIREVISI, PENGUSAHA TUNGGU PENJELASAN ANIES

              Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan merivisi kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2022
              dari  0,85  persen  menjadi  5,1  persen  atau  Rp  225.667.  Para  pengusaha  pun  menunggu
              penjelasan Anies.

              Ketua  Himpunan  Pengusaha  Pribumi  Indonesia  (HIPPI)  Jakarta,  Sarman  Simanjorang
              mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum menerima dan membaca salinan SK Gubernur yang
              merivisi UMP DKI Jakarta tahun 2022 yang tadinya naik sebesar 0,85 persen berdasarkan formula
              yang diatur dalam PP No 36 Tahun 2021 tentang pengupahan menjadi 5,1 persen. Kami baru
              membaca pemberitaan dari media, ujarnya kepada RM.id, Sabtu (18/12).
              Sarman  mengatakan,  penetapan  UMP  DKI  Jakarta  2022  memang  mendapat  penolakan  dari
              Serikat Pekerja dengan melakukan demo di Balai Kota karena dianggap terlalu kecil. Gubernur
              DKI Jakarta telah menyurati Pemerintah Pusat dalam hal ini Menteri Tenaga Kerja RI bernomor
              533/-85.15 tertanggal 22 November 2021 yang berisikan bahwa formula penetapan UMP DKI
              Jakarta 2022 tidak cocok dengan kondisi Jakarta dan diminta untuk dirubah.

              Nah yang menjadi pertanyaan apakah Menteri Tenaga Kerja sudah menjawab surat Gubernur
              tersebut sehingga ada peluang untuk merevisi UMP DKI 2022 yang telah ditetapkan. Tentu kami
              dari  pelaku  usaha  meminta  klarifikasi  dari  Menteri  Tenaga  Kerja,  karena  merekalah  yang



                                                           284
   280   281   282   283   284   285   286   287   288   289   290