Page 369 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2021
P. 369
Judul Naik! Ini Besaran UMP DKI 2022 yang Telah Direvisi Anies Baswedan
Nama Media rctiplus.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.rctiplus.com/news/detail/olahraga/1816586/naik-ini-
besaran-ump-dki-2022-yang-telah-direvisi-anies-baswedan
Jurnalis Olahraga
Tanggal 2021-12-18 13:07:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, resmi menaikkan Upah Minimum Provinsi sebesar 5,1
persen untuk tahun 2022. Dengan demikian, besaran UMP DKI Jakarta menjadi Rp4.641.854.
Gubernur pun berharap kebijakan ini bisa membawa dampak positif bagi para pekerja, termasuk
mempertahankan daya beli mereka agar tidak turun.
NAIK! INI BESARAN UMP DKI 2022 YANG TELAH DIREVISI ANIES BASWEDAN
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, resmi menaikkan Upah Minimum Provinsi sebesar 5,1
persen untuk tahun 2022.
Dengan demikian, besaran UMP DKI Jakarta menjadi Rp4.641.854. Gubernur pun berharap
kebijakan ini bisa membawa dampak positif bagi para pekerja, termasuk mempertahankan daya
beli mereka agar tidak turun.
Dengan kenaikan Rp225 ribu per bulan, saudara-saudara kita, para pekerja, dapat
menggunakannya sebagai tambahan untuk keperluan sehari-hari, demikian kata Anies
Baswedan, Sabtu (18/12/21).
Yang lebih penting adalah melalui kenaikan UMP yang layak ini, kami berharap daya beli
masyarakat atau pekerja tidak turun, tambahnya lagi.
Anies Baswedan pun menegaskan bahwa keputusan menaikkan UMP ini menjunjung asas
keadilan bagi pihak pekerja, perusahaan dan Pemprov DKI Jakarta.
Sebagai gambaran, pada tahun tahun sebelum pandemi Covid-19, rata-rata kenaikan UMP di
DKI Jakarta selama 6 tahun terakhir adalah 8,6 persen.
Kami menilai kenaikan 5,1 persen ini suatu kelayakan bagi pekerja dan tetap terjangkau bagi
pengusaha. Ini juga sekaligus meningkatkan kemampuan daya beli masyarakat, Ini wujud
apresiasi bagi pekerja dan juga semangat bagi geliat ekonomi dan dunia usaha. Harapan kami
368