Page 228 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 NOVEMBER 2021
P. 228

"Bila diterapkan di Jakarta, buruh Jakarta hanya akan mengalami kenaikan sebesar Rp38 ribu.
              Kami melihat angka ini adalah angka yang amat kecil dibanding tahun-tahun sebelumnya," kata
              Anies saat menyambangi massa buruh di depan Gedung Balaikota Jakarta, Senin.

              Karena  itu,  Anies  pun  meminta  Menteri  Ketenagakerjaan  Ida  Fauziah  untuk  meninjau  ulang
              formula penetapan UMP 2022.

              Permintaan Anies itu dituangkan dalam surat kepada Menaker pada 22 November 2021 terkait
              usulan peninjauan kembali formula penetapan UMP.

              "Kita bersurat kepada Kementerian Ketenagakerjaan. Kita mengatakan formula ini tidak cocok
              untuk diterapkan di Jakarta. Formula ini kalau diterapkan di Jakarta tidak sesuai," kata Anies.

              Anies juga mengaku terpaksa menerbitkan Keputusan Gubernur Nomor 1395 Tahun 2021 soal
              Upah  Minimum  Provinsi  (UMP)  DKI  2022.  UMP  DKI  Jakarta  Tahun  2022  ditetapkan  sebesar
              Rp4.453.935,536.

              Kenaikan UMP di DKI Jakarta tahun 2022 hanya sebesar Rp37.749 atau 0,85 persen dari tahun
              sebelumnya sebesar Rp4.416.186,548.

              Pemprov DKI juga diharuskan untuk menetapkan atau mengumumkan besaran UMP tersebut
              sebelum 21 November 2021. Keputusan gubernur itu dibuat semata-mata agar tidak melanggar
              ketentuan di atas.

              "Kami  terpaksa  mengeluarkan  keputusan  gubernur  ini,  karena  bila  tidak  dikeluarkan,  kami
              dianggap melanggar. Tetapi kami bilang (dalam surat itu), bahwa ini tidak cocok dengan situasi
              di Jakarta," kata Anies. (Ant/ ANTARA)










































                                                           227
   223   224   225   226   227   228   229   230   231   232   233