Page 301 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 NOVEMBER 2021
P. 301
"Kita mengatakan formula ini tidak cocok untuk diterapkan di Jakarta. Formula ini kalau
diterapkan di Jakarta tidak sesuai," katanya.
Oleh karna itu, kata dia dirinya mengirimkan surat kepada Menteri Ketenagakerjaan pada tanggal
22 November 2021 yang lalu untuk meminta peninjauan kembali formula UMP 2022 agar dapat
memberikan rasa keadilan. Upaya ini, Anies Baswedan mengklaim, dirinya berkeinginan agar ada
keadilan baik untuk buruh dan pengusaha.
"Kita berkeinginan agar di Jakarta baik buruh maupun pengusaha merasakan keadilan," ujarnya.
Lebih jauh, Anies Baswedan tidak menampik bahwa saat ini sejumlah sektor ekonomi belum
mengalami pemulihan yang signifikan. Hanya beberapa sektor yang saat ini mulai tumbuh,
misalnya sektor kesehatan.
"Jadi ada situasi dimana sebagian berdasarkan pertumbuhan, sebagian merasakan pengurangan
betul ya?" tuturnya.
Pada kesempatan tersebut, Anies Baswedan juga menyampaikan kalau dirinya saat ini tengah
memperjuangkan agar UMP di Jakarta naik lebih tinggi daripada formula yang ada sekarang.
"Dan itu sudah kita kirimkan," ujarnya.
Sebelumnya, Anies Baswedan bersurat ke Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah berkenaan
dengan penatapan UMP 2022 yang menimbulkan penolakan dari sejumlah elemen buruh. Anies
Baswedan mengusulkan agar Menaker Ida Fauziyah meninjau kembali formula penetapan Upah
Minimum Provinsi sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021
tentang Pengupahan. Dia meminta formula penetapan upah agar dapat memenuhi asas keadilan
dan hubungan industrial yang harmonis.
"Sehingga kesejahteraan pekerja/ buruh dapat terwujud," ujarnya.***.
300