Page 96 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 JANUARI 2022
P. 96

PENGUSAHA HERAN, KOK GUBERNUR NGGAK NURUT PEMERINTAH PUSAT SOAL
              UMP?
              Para pengusaha memastikan akan menguggat Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan. Targetnya
              pekan ini gugatan itu bisa dikirim ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

              Wakil Ketua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Apindo DKI Jakarta Nurjaman mengatakan gugatan
              itu  dilayangkan  karena  menurutnya,  Anies  juga  sudah  melanggar  aturan  yang  dibuat  oleh
              pemerintah pusat.

              "Pada prinsipnya perusahaan ini itu adalah regulasi sedangkan pemerintah pusat regulatornya.
              Pemerintah seperti Gubernur perpanjangan tangan dari pemerintah pusat, kok bisa melanggar
              aturan yang ada dibuat oleh pemerintah pusat?" ujarnya, kepada detikcom , Senin (3/1/2021).

              Aturan  yang  menurutnya  dilanggar  yakni  mengenai  penetapan  UMP  itu  sendiri.  Nurjaman
              mengungkap seharusnya penentuan UMP melalui sidang Dewan Pengupahan.

              "Rekomendasi  ini  sidang  lho  ya  bukan  rapat.  Harus  sidang  yang  benar  itu  kan  Keputusan
              Gubernur DKI Jakarta Nomor 1395 Tahun 2021. Karena itu sudah melalui proses sidang, ada
              berita acaranya," tuturnya.

              Di  samping  itu,  alasan  utama  gugatan  yang  dilayangkan  ke  Pengadilan  Tata  Usaha  Negara
              (PTUN) terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenai Anies Baswedan merevisi
              upah minimum provinsi (UMP) 2022 dari semula naik 0,85% menjadi naik 5,1% atau Rp 225.667.
              Sebelum direvisi, UMP DKI Jakarta cuma naik Rp 37.749 di tahun depan.

              "Kami  mengajukan  gugatan  ke  PTUN  yang  gugatannya  ke  Pak  Gubernur  atas  kebijakannya.
              Salah satunya gugatannya itu membatalkan Kepgub Nomor 1517 dan menghidupkan kembali
              Kepgub yang lama. Mudah-mudahan nggak sampai minggu depan. Masih banyak waktu mudah-
              mudahan kita minggu ini sudah selesai dan kami berikan," katanya.







































                                                           95
   91   92   93   94   95   96   97   98   99   100   101