Page 7 - Modul atletik
P. 7
JALAN CEPAT
Sejarah Jalan Cepat
Melansir laman IAAF, lomba berjalan dimulai dari abad ke-17 dan ke-18. Pada masa itu, para
pejalan (footmen) akan berlari dan/atau berjalan di samping pelatih mereka. Para bangsawan
pada masa tersebut akan bertaruh siapa di antara mereka yang bisa memenangi perlombaan.
Jalan cepat kemudian menjadi aktivitas profesional yang semakin populer pada abad ke-19.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email Baca juga: Senam
Lantai: Pengertian, Jenis, Ragam Gerakan, dan Manfaatnya Pada ajang Olimpiade, jalan cepat
putra dengan jarak 20 kilometer mulai dilombakan pada 1956. Kemudian untuk putri, nomor jalan
cepat mulai dilombakan pada Olimpiade 1992 dengan jarak awal adalah 10 kilometer, lalu
meningkat menjadi 20 kilometer pada tahun 2000.
Pengertian Jalan Cepat
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, jalan cepat adalah salah satu cabang olahraga atletik
yang dilombakan. Jarak tempuhnya yaitu 5 km, 10 km, 20 km, dan 50 km yang sebagian telapak
kakinya harus menyentuh tanah. Olahraga jalan cepat bisa diartikan sebagai gerakan ke depan
tanpa mengalami hubungan terputus dengan tanah.
Teknik Dasar Jalan Cepat
A. Teknik Awalan (Start) Teknik awalan atau start adalah teknik untuk memulai jalan cepat.
Tahapan melakukan start jalan cepat adalah sebagai berikut:.
1. Sikap bersedia dengan berdiri di belakang garis start
2. Ketika petugas memberikan aba-aba "bersedia", letakkanlah salah satu kaki lurus ke
belakang dan kaki lainnya digerakkan ke depan (posisi masih di belakang garis start).
Adapun, posisi lutut sedikit ditekuk
3. Posisi badan lurus dan agak maju ke depan, sementara kedua tangan berada di sisi
tubuh dalam kondisi rileks
4. Berat badan ditumpukan ke kaki bagian depan
5. Ketika petugas memberikan aba-aba "ya" atau membunyikan pistol start, gerakkanlah
kaki belakang ke depan dibarengi mengayunkan tangan ke belakang dan depan secara
B. Posisi Badan
Sikap badan yang benar ketika melakukan jalan cepat adalah menghadap lurus
ke depan. Sementara, siku membentuk sudut 90 derajat dan tangan digerakkan secara
harmonis dengan kaki.
C. Teknik Langkah Kaki
Langkah kaki saat jalan cepat adalah kaki digerakkan ke depan dengan berat
badan atau beban tubuh bertumpu pada paha. Pada saat jalan cepat dan melakukan
gerak melangkah ke depan, posisi kaki tumpu adalah kontak dengan tanah. Posisi lutut
ATLETIK- MTsN 1 Kota Blitar Page 6