Page 9 - Modul 6 - Keterampilan Membimbing Diskusi Kelompok Kecil
P. 9

terfokus harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut: (1) Merumuskan tujuan diskusi; yaitu

               rumusan tujuan atau kompetensi secara jelas dan terukur yang harus dimiliki atau dicapai oleh
               siswa dari kegiatan diskusi yang akan dilakukan. (2) Menetapkan topik atau permasalahan;

               topik  yang  didiskusikan  diusahakan  harus  menarik  minat,  menantang  dan  memperhatikan
               tingkat pengalaman siswa. Topik bisa dirumuskan dalam bentuk pertanyaan atau pernyataan.

               Melalui topik yang dirumuskan secara jelas, terukur dan menarik, maka akan dapat mendorong

               dan menggugah rasa ingin tahu siswa, sehingga siswa akan secara aktif mencari informasi,
               belajar, dan ikut serta memecahkannya. (3)  Mengidentifikasi arah pembicaraan yang tidak

               relevan dan menyimpang dari arah diskusi. Hasil dari identitikasi dapat dijadikan masukan bagi
               pimpinan  diskusi  untuk  meluruskan  pembiacaraan,  pertanyaan,  atau  komentar  lainnya,

               sehingga  kegiatan  diskusi  senantiasa  terjaga  dan  terfokus  pada  masalah  diskusi.  (4)

               Merangkum hasil  diskusi;  rangkuman  ini  tidak  hanya  dilakukan  pada akhir diskusi, tapi
               selama proses diskusi berlangsung hasil pembiacaraan yang inti segera dirangkum, sehingga

               pada akhir diskusi akan dapat menyimpulkannya secara lengkap dan akurat.


               4.1  Memperjelas masalah dan urun pendapat pesertadidik


                       Pada saat diskusi berjalan, kadang-kadang ada pertanyaan, komentar, pendapat, atau

               gagasan yang disampaikan peserta diskusi kurang jelas, sehingga selain mengaburkan pada
               topik  pembahasan  kadang-kadang  juga  menimbulkan  ketegangan  atau  permasalahan  baru

               dalam diksusi. Kejadian ini jangan dibiarkan semakin berkembang,  karena  akan  mengganggu

               proses dan hasil diskusi itu sendiri. Oleh karena itu guru atau pimpinan diskusi, harus segera
               memperjelas terhadap pendapat atau pembicaraan peserta diskusi yang kurang jelas ditangkap

               oleh peserta diskusi lainnya. Dengan demikian melalui upaya guru atau pimpinan diksusi urun

               rembug memberikan penjelasan yang diperlukan, maka setiap peserta diskusi akan memiliki
               persepsi yang sama terhadap ide yang disampaikan oleh anggota kelompok diskusi.


               Untuk memperjelas setiap pembiacaarn dari peserta diskusi, pimpinan diskusi atau guru dapat

               melakukan hal-hal sebagai berikut: (1) Menguraikan kembali  pendapat  atau  ide  yang  kurang

               jelas,    sehingga  menjadi  jelas  dipahami  oleh  seluruh  peserta  diskusi.  (2)  Mengajukan
               pertanyaan pelacak untuk meminta komentar siswa untuk lebih memperjelas ide atau pendapat

               yang disampaikannya. (3) Memberikan informasi tambahan berkenaan dengan pendapat atau
               ide  yang  disampaikannya,  seperti  melalui  ilustrasi  atau  contoh,  sehingga  dapat  lebih

               memperjelas ide yang disampaikannya itu.




               E-Module Keterampilan Membimbing Diskusi Kelompok Kecil                                   6
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14