Page 27 - Group E, Frendt (22291023), Dhia fakhirah Khairunnisa (22291019), Dewi Wulandari (22291011), Renita Zahari (22291014), Ita Purnamasari (22291032). Lima orang sahabat yang memiliki sifat yang sangat berbeda memutuskan untuk melakukan petualangan ke sebuah hutan yang terkenal dengan cerita mistis dan keindahan alamnya. Fani yang egois ikut terlibat karena tidak ingin melewatkan pengalaman yang mewah meski ia benci tempat yang kotor. Rani yang pemberani ingin sekali mencari tantangan baru. Bunga dengan pengetahuannya tentang alam siap mengamati setiap tanaman unik di sana. Shenina dengan keceriaannya turut serta menciptakan suasana yang menyenangkan meski ia takut gelap, dan Dika, pemimpin yang bijaksana, bertanggung jawab menjaga kekompakan di antara mereka. Saat memasuki hutan, mereka dihadapkan pada berbagai rintangan dan konflik internal, terutama antara Fani dan Rani. Dengan bantuan pengetahuan yang menarik tentang alam, keceriaan Shenina, dan kepemimpinan Dika, mereka harus belajar bekerja sama untuk melewati misteri dan teka-teki hutan. Perjalanan ini mengajarkan mereka bahwa perbedaan bisa menjadi kekuatan jika mereka bersatu.
P. 27

(Panik)

                               "Oh my gosh! I almost fell! This is all on the wrong track. Why do you

                               have to pass here? I don't want to continue!"


                        Rani: (Mendekat dan menarik Fani agar tetap stabil)


                               "Tenang,  Fani.  Lihat,  kamu  masih  aman.  Lagian,  kamu  kan  nggak  mau
                               mundur di tengah jalan, kan? Ayo, kita bisa lewatin ini bersama-sama."


                               (Approaching and pulling Fani to keep it stable)


                               "Calm  down,  Fani.  Look,  you're  still  safe.  After  all,  you  don't  want  to

                               retreat in the middle of the road, right? Come on, we can get through this
                               together."


                        Dika: (Sambil membantu Fani berdiri)


                                      "Fani,  fokus  saja  pada  langkah  berikutnya.  Jangan  pikirkan  yang
                               terlalu jauh dulu. Kita di sini untuk saling membantu."


                               (While helping Fani stand up)


                               "Fani, just focus on the next step. Don't think too far first. We are here to

                               help each other."

                        Shenina:  (Mencoba menghibur, sambil membuat lelucon)


                               "Kamu sudah kayak bintang film action, Fani! Terpeleset tapi tetap keren.

                               Ayo, setelah ini kamu pasti bisa lewat tanpa masalah."


                               (Trying to entertain, while making a joke)


                               "You're  already  like  an  action  movie  star,  Fani!  Slipped  but  still  cool.
                               Come on, after this you can definitely pass without any problems."


                        Bunga:  (Sambil mengecek keadaan)


                               "Aku punya salep herbal untuk memar, kalau kamu merasa ada yang sakit

                               setelah terjatuh. Jangan khawatir, ini aman digunakan."




                                                                27
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32