Page 51 - oke mutiara kebun sawit
P. 51
BINGKAI FOTO
Angin musim gugur membawa kisahnya,
matahari menjulang tinggi diangkasa biru, kokok
ayam dipagi hari telah menjadi pertanda alam
semesta bangun dari tidurnya, begitupun dengan
sosok janda yang ditinggal mati suaminya Temi.
Separuh hidupnya telah di abdikan untuk suaminya
hingga bertahun-tahun sudah sang suami
meninggal ia tetap melihatnya, melihat dalam setiap
kelebat pikirannya serta setiap jengkal tanah yang
pernah ia lalui bersama Karmin suaminya.
Aku mengenalnya disetiap pagi ku sebelum
beraktivitas pergi bekerja, bahkan sejak aku kecil
dan mengenal manusia ia telah menempati rumah
itu, suara daun mangga kering tersapu oleh lidi
menambah nuansa pagi di kampung begitu sejuk
47 | M u t i a r a K e b u n S a w i t