Page 21 - TIPS-TIPS MENULIS
P. 21

Anda dapat juga menentukan mood per adegan, 5 macam mood yang dapat Anda pakai,

                       antara lain: romantis, komikal, santai, tegang, dan mengancam.
                       Namun sekali lagi, Anda dapat memberi tambahan lain di luar itu. Ingatlah bahwa mood

                       dan suasana kadang akan berjalan beriringan, walau tidak selalu. Adegan romantis dan
                       komikal bisa jadi berlangsung keras sementara adegan kebencian bisa jadi berjalan dengan

                       lembut.  Adegan  seperti  itu  bisa  jadi  sulit,  mengekspresikan  sesuatu  tanpa  benar-benar
                       menimbulkan  suasana  seperti  itu.  Mengkualifikasikan  adegan-adegan  tersebut  dengan

                       mood  dan suasana dapat membantu  memberi inspirasi  alur  yang lebih dramatis  dalam

                       adegan yang telah ada.


                   7.  KARAKTERISASI CERITA

                       Pada bagian ini Anda akan dapat menentukan beberapa hal yang merupakan unsur-unsur
                       umum dalam cerita:

                          a.  Tema

                              Cerita  seringkali  ditentukan  oleh  tema.  Pertentangan  antara  kebaikan  dan
                              kejahatan, pertumbuhan, kedewasaan, cinta, kebebasan, kematian dan lainnya. Di

                              sini Anda diharap menentukan tema umum cerita Anda. Tiap saat Anda merujuk

                              ke  bagian  Struktur  Cerita  setelah  Anda  melengkapi  draft  akhir  adegan  Anda
                              nantinya, bagian ini akan mengingatkan Anda untuk memikirkan tentang unsur-

                              unsur baru yang mungkin cocok dengan tema baru yang mungkin akan datang.
                          b.  Tujuan

                              Sekarang  protagonis  Anda  harus  ditentukan  tujuannya.  Gambarkan  di  sini  dan
                              secara singkat pula jelaskan apakah karakter tersebut dapat mencapai tujuannya

                              atau  tidak.  Tujuan  adalah  unsur  yang  bagus  dalam  menentukan  hubungan

                              antarkarakter.  Ingatlah,  bagaimanapun  juga  sebuah  cerita  bukanlah  tentang
                              mengejar sebuah tujuan yang spesifik.

                          c.  Penyelesaian
                              Kadangakala kekuatan dari sebuah cerita adalah penyelesaian yang menarik. Jika

                              cerita  Anda  berakhir  dengan  "kejutan".  Tahap  ini  akan  membantu  Anda  dalam
                              memasukkannya ke dalam cerita. Catatan: Banyak cerita memberi sang protagonis

                              sebuah  tujuan,  tapi  ada  juga  yang  tidak.  Beberapa  cerita  berakhir  dengan


                                                                                                    Page | 20
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25