Page 13 - MAJALAH 198
P. 13
LAPORAN UTAMA
JANGAN SAMPAI
KEBIJAKAN PTM MENJADI
BUAH SIMALAKAMA,
YANG TUJUAN AWALNYA
BAIK, NAMUN MEMBAWA
Wakil Ketua Ketua Komisi X DPR RI
PETAKA UNTUK MASA
Dede Yusuf. Foto: Jaka/nvl
DEPAN GENERASI
INDONESIA.
Oleh karena itu, ia meminta
dukungan dari seluruh pihak untuk
bergerak dalam giat sedekah
kuota internet bagi anak-anak yang
membutuhkan. Giat ini memang
terbayang sebagai ide yang
sederhana, namun dengan adanya
keterlibatan masyarakat tentu
dampaknya akan besar.
“Momentum ini bisa kita
jadikan semangat gotong-royong
dalam mensukseskan pendidikan
di-era pandemi. Pada kesempatan
SEDEKAH KUOTA loss, berubahnya status pelajar menjadi ini, saya mengajak kepada seluruh
Berupaya menekan lonjakan pekerja akibat kesulitan ekonomi, dan pihak untuk menggerakkan kegiatan
kasus Covid-19, Presiden Joko perkawinan dini. sodakoh kuota untuk anak-anak yang
Widodo mengumumkan penerapan Namun, ia menjelaskan, berdasarkan membutuhkan,” pintanya.
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan informasi yang diperoleh dari Satgas Senada dengan Syaiful, Dede Yusuf
Masyarakat (PPKM) terhitung berlaku Covid-19, 50 hingga 100 sekolah dari ikut menekankan, urusan pendidikan
3 -20 Juli 2021 di pulau Jawa dan Bali. sejumlah daerah di Indonesia, hanya adalah tanggung jawab bersama
Pada saat yang sama, tahun ajaran ada 3 sampai 5 sekolah yang siap antara pemerintah dan masyarakat.
pendidikan Indonesia telah dimulai. secara aturan protokol kesehatan. Pernyataan ini sudah tercantum
Namun, dengan situasi dan kondisi Tentu, angka tersebut perlu menjadi di dalam Undang-Undang Sistem
terkini, Mendikbudristek masih belum bahan tinjauan ulang pelaksanaan Pendidikan Nasional. Maka, dengan
memberikan keputusan tegas. Padahal PTM. Penyelenggaraan Pembelajaran mempertimbangkan kondisi terkini,
keselamatan murid, guru, tenaga Jarak Jauh (PJJ) di sejumlah daerah segenap pemangku kebijakan dan
pendidik, dan keluarga harus menjadi masih menjadi opsi yang paling masyarakat memang sudah harus
prioritas teratas. memungkinkan untuk dilaksanakan. bersatu padu untuk bisa bertahan dalam
Syaiful Huda paham bahwa Di tengah pandemi Covid-19 ini, kondisi yang pelik.
pembelajaran tatap muka memang pemerintah tidak bisa bekerja sendiri Memang, saling bahu-membahu
sangat penting dalam meningkatkan untuk melindungi negara. Sulitnya dalam kondisi yang pelik untuk
prestasi anak didik. Dirinya pun membeli kuota internet akibat melindungi generasi bangsa harus
mengetahui capaian Pembelajaran terkendala dana jadi permasalahan menjadi prinsip utama. Oleh karena itu,
Jarak Jauh (PJJ) selama kurang lebih 1,5 utama bagi anak-anak untuk mengakses jangan sampai kebijakan PTM menjadi
tahun memunculkan berbagai macam materi pembelajaran. Apalagi, menurut buah simalakama, yang tujuan awalnya
persoalan, seperti minimnya sarana Syaiful, pengadaan kuota internet dari baik, namun membawa petaka untuk
prasarana yang menyebabkan learning APBN sudah tidak ada. masa depan generasi Indonesia. l ts/er
TH. 2021 EDISI 198 PARLEMENTARIA 13