Page 44 - MAJALAH 198
P. 44
KUNKER
Komisi VI Awasi
Kinerja BUMN di Daerah
Komisi VI DPR RI melaksanakan fungsi pengawasan dengan ekonomi masyarakat, seperti dengan
meninjau langsung kerja-kerja perusahaan pelat merah yang membangkitkan UMKM. Adapun
memang merupakan mitra kerjanya. Daerah tujuan kunjungan upaya yang bisa dilakukan adalah
dengan membuat biaya logistik
tersebut meliputi Provinsi Lampung, Jawa Barat, dan Jawa Timur. menjadi murah dengan cara sinergitas
dalam melakukan distribusi dan
menyeimbangkan keluar-masuknya
barang.
“Yang bikin barang mahal ini kan
kalau one way traffic, keluarnya kurang
datangnya banyak. Itu pasti dibebankan
kepada ongkos angkutannya. Itu
yang kita dorong juga kepada BUMN
sesuai porsinya untuk membantu
pengembangan UMKM, supaya bisa
menciptakan ekonomi kerakyatan yang
bisa menyumbang juga kepada ekspor
yang berbasis masyarakat,” urai Hekal.
Dengan adanya keterlibatan
BUMN, lanjut Hekal, akan sangat
membantu perkembangan ekonomi
serta menyeimbangkan pertumbuhan
ekonominya Indonesia. “Enggak hanya
di komoditas-komoditas besar yang
sampai hari ini menjadi andalan dan
tulang punggung ekonomi Indonesia,”
Foto bersama tim kunspek Komisi VI DPR RI dengan jajaran Direksi PT Pelindo II cabang Panjang. Foto: Erman/nvl
pungkasnya.
akil Ketua Komisi VI yang melebihi komoditas impor. Namun, MENANTI BANK DIGITAL NEGARA
DPR RI Mohamad kecenderungannya adalah ekonomi BRI Agroniaga direncanakan akan
Hekal, didampingi masih dinikmati perusahaan-perusahaan bertransformasi menjadi Bank Digital
oleh jajaran Direksi besar. andalan negara. Wakil Ketua Komisi
W PT Pelindo II cabang “Tapi apa yang kita gali di sini VI DPR RI Gde Sumarjaya Linggih
Panjang, mengatakan pandemi Covid-19 memang menarik, bahwa ekspor dari menyatakan dukungannya kepada BRI
tidak memberi dampak yang signifikan sini melebihi impor barang yang masuk. Agroniaga.
terhadap aktivitas bongkar-muat di Tadi kalau kita lihat data bongkar-muat, Menurut Politisi yang akrab disapa
Indonesia Port Corporation (IPC)/ memang bongkarannya lebih banyak. Demer ini, untuk bertahan di masa
Pelabuhan Pelindo cabang Panjang. Artinya apa, ekonomi yang dinikmati pandemi ini, perbankan harus melihat
Di mana, aktivitas bongkar muat di oleh masyarakat Lampung masih perubahan pola konsumsi masyarakat
pelabuhan hanya turun sekitar 10 berbasis komoditas yang dikuasai dengan meningkatkan aksi-aksi
persen saja yang didominasi oleh oleh kecenderungannya perusahan- korporasi. Ia menilai, upaya yang
kegiatan ekspor. perusahan besar,” ujar Hekal. dilakukan pemerintah sangat tepat
Hekal menilai, merupakan suatu hal Politisi Fraksi Partai Gerindra ini juga untuk menjaga persaingan bisnis
yang membanggakan ketika melihat meminta agar PT Pelindo II cabang perbankan dengan swasta yang sudah
angka ekspor komoditas pertanian Panjang juga membantu aktivitas lebih dulu menerapkannya.
44 PARLEMENTARIA EDISI 198 TH. 2021