Page 15 - BULETIN 1181

KOMISI X • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Hetifah Sjaifudian Apresiasi
Capaian Kinerja Perpusnas RI

berharap agar dibagun perpustakaan
perlu punya koleksi buku sendiri. Lebih
akil Ketua Komisi
X DPR RI Hetifah
Hetifah lagi. Pada bagian lain, ia juga
pemting mengingat kondisi geografis
Sjaifudian
antardaerahnya sangat berjauhan.
W mengapresiasi
Selain itu, bantuan buku sangat
berbagai capaian kinerja Perpustakaan bagus dia ke perpustakaan,” kilah keliling di Kalimantan Timur. Itu penting
Nasional (Perpusnas) RI. Di antara dibutuhkan bukan saja di daerah 3T,
capaian yang paling penting menurut tapi juga di perbatasan, seperti Serawak
Hetifah adalah indeks pembangunan dan Sabah. mh/sf
literasi yang melebihi target dari 12 “SAYA SENANG LIHAT
persen menjadi 13,54. PERPUSNAS SUDAH
Hetifah menyampaikan apresiasi RAMAI. TERLIHAT
ini saat mengikuti rapat dengan BERGAIRAH. DI
Kepala Perpusnas RI M. Syarif Bando, DAERAH JUGA SEPERTI
di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta,
Rabu (19/1). “Pada 2021 ini banyak sekali ITU. ORANG RINDU
capaian. Indeks pembangunan literasi UNTUK DATANG KE
melebihi target dari 12 persen malah PERPUSTAKAAN.
jadi 13,54 persen. Realisasi anggaran ENGGAK PERLU PUNYA
juga bagus sekali 98,95 persen. KOLEKSI BUKU SENDIRI.
Penilaian indeks pengelolaan kinerja LEBIH BAGUS DIA KE
anggaran juga baik,” nilainya.
Legislator asal Kalimantan Timur PERPUSTAKAAN”
ini juga menambahkan apresiasinya,
yaitu pembangunan perpustakaan di
berbagai daerah berjalan baik. Banyak
progres yang dilakukan Perpusnas
sudah mencapai 100 persen. Dengan Wakil Ketua Komisi X DPR RI
Hetifah Sjaifudian. Foto: Mentari/nvl
berbagai capaian positif ini, lanjut
Hetifah, diharapkan bisa memantik
perkembangan yang lebih baik bagi
dunia perpustakaan di Indonesia.
“Tentu masih banyak harapan
dan kritik untuk perbaikan ke depan.
Misalnya, soal akreditasi perpustakaan.
Kita masih ingin mendorong supaya
lebih baik lagi,” kata politisi Partai Golkar
itu. Ia mengaku, sering berkunjung ke
Perpusnas dan melihat aktuvitas di
dalamnya. Ternyata, Perpusnas sudah
ramai dikunjungi masyarakat. Fakta ini
sangat membahagiakan.
“Saya senang lihat Perpusnas
sudah ramai. Terlihat bergairah. Di
daerah juga seperti itu. Orang rindu
untuk datang ke perpustakaan. Enggak

Nomor 1181/I/I/2022 • Januari 2022 15