Page 10 - BULETIN 1148
P. 10

BULETIN
            BULETIN            Parlementaria

               Roadmap Bisnis BUMN Pasca
    KOMISI VI • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA  adan Usaha Milik Negara   menegaskan peran BUMN dalam   Tak hanya itu, politisi Fraksi PDI-
                      Covid harus Dipulihkan










                     (BUMN) menghadapi situasi
                                                                            khusus pada dampak pembangunan
                                            publik dinilai sangat signifikan di
                     tak biasa di tengah pandemi
                                            tengah kondisi pandemi. 
            B virus Covid-19. Di satu sisi,
                                                                            infrastruktur. Seperti pelabuhan
                                                                            yang baru dibangun sejauh mana
            bisnis BUMN terdampak pandemi.   berkontribusi memberikan pelayanan   Perjuangan ini memberikan perhatian
            Namun, di sisi lain, BUMN juga menjadi                          fungsinya bagi masyarakat. Dia
            kepanjangan tangan negara dalam                                 berharap dengan adanya sarana
            menangani penyebaran virus.                                     yang dibangun memberikan
               Merespon persoalan ini, Wakil   JANGAN SAMPAI PADA           dampak pertumbuhan ekonomi bagi
            Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima   SITUASI RECOVERY             masyarakat setempat. 
            menekankan pentingnya pemulihan                                    “Kita juga cek pondasi infrastruktur
            roadmap bisnis BUMN yang lesu akibat   DAMPAK COVID             lima tahun sebelumnya, sejauh mana
            dampak dari Covid-19. Meskipun saat   INI BUMN TIDAK            berdampak pada pertumbuhan
            ini masih ada efek dari pandemi, tapi   LEAD DAN LEADING        ekonomi di sini, kondisinya seperti
            jangan sampai progresifitas bisnis   DALAM PERSOALAN-           apa, prospeknya seperti apa. Tadi
            BUMN jalan di tempat.           PERSAOALAN DI DAERAH            pelindo dan angkasa pura, kita cek
               “Recovery pasca terdampak Covid                              betul sejauh mana (dampaknya),”
            terkait dengan beberapa BUMN,                                   ungkap Aria. 
            yang mengalami beberapa bentuk                                     Dia beharap interkoneksitas tidak
            perubahan roadmap bisnisnya. Jangan                             hanya ada di skala nasional tapi juga
            sampai pada situasi recovery dampak                             di regional harus ada peningkatan,
            Covid ini BUMN tidak lead dan leading                           untuk jalur-jalur antar pulau, yang
            dalam persoalan-persoalan di daerah,”                           dihubungkan dengan pelabuhan-
            papar Aria saat memimpin Kunjungan                              pelabuhan kecil. “Seperti pelabuhan
            Kerja Reses Komisi VI DPR RI ke                                 baru sejauh mana sudah berfungsi,”
            Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis                             ujar legislator dapil Jateng V itu.   eko/es
            (15/4). 
               Dalam pertemuan yang melibatkan
            Kementerian Koperasi dan UKM,
            Kementerian Perdagangan
            RI, PT Pupuk Indonesia
            (Persero), PT Pupuk
            Kalimantan Timur, PT
            Pupuk Sriwidjaja, PT
            Pelindo IV (Persero),
            PT Angkasa Pura
            I (persero), dan
            PT Survai
            Udara Penas
            (Persero),
            Aria Bima




                    Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima saat memimpin Kunjungan Kerja Reses Komisi VI DPR RI ke Balikpapan, Kalimantan Timur. Foto: Eko/nvl


            10   Nomor 1148/V/IV/2021  •  April 2021                                                                                                                                                    Nomor 1148/V/IV/2021  •  April 2021  11
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15