Page 14 - PANDUAN MEMBUAT PUPUK ORGANIK ALA KANG DEDI
P. 14
mesofilik sedangkan ketika temperatur tumpukan berada pada 65 derajat celsius
organisme yang berperan adalah termofilik.
Dilihat dari fungsinya mikroorganisme mesofilik berfungsi untuk
memperkecil ukuran partikel bahan organik sehingga luas permukaan bahan
bertambah dan mepercepat pengomposan. Sementara itu, bakteri termofilik yang
tumbuh dalam waktu terbatas berfungsi untuk mengkonsumsi karbohidrat dan
protein sehingga bahan kompos dapat terdegradasi dengan cepat.
(Lolita/Marlinda,14/15).
Kandungan mikroorganisme dalam pembuatan kompos (EM) terdiri dari
bakteri fotosintetik, bakteri asam laktat, actinomycetes, ragi dan jamur fermentasi.
Bakteri fotosintetik membentuk zat-zat bermanfaat yang menghasilkan asam
amino, asam nukleat dan zat-zat bioaktif yang berasal dari gas berbahaya dan
berfungsi untuk mengikat nitrogen dari udara. Bakteri asam laktat berfungsi untuk
fermentasi bahan organik jadi asam laktat, percepat perombakan bahan organik,
lignin dan cellulose, dan menekan pathogen dengan asam laktat yang dihasilkan.
Actinomycetes menghasilkan zat anti mikroba dari asam amino yang
dihasilkan bakteri fotosintetik. Ragi menghasilkan zat antibiotik, menghasilkan
enzim dan hormon, sekresi ragi menjadi substrat untuk mikroorganisme efektif
bakteri asam laktat actinomycetes.
Ragi merupakan zat anti bakteri dan bermanfaat bagi pertumbuhan
tananaman dari asam amino dan gula yang dikeluarkan oleh bakteri fotosintesik,
bahan organic, dan akar tanaman.Zat bioaktif, seperti hormone dan enzyme yang
dihasilkan oleh ragi akan meningkatkan jumlah sel aktif dan perkembangan akar.
Actinomycetes S.P. strukturnya merupakan bentuk antara bakteri dan jamur
yang akan menghasilkan zat anti mikroba dan asam amino yang dihasilkan oleh