Page 18 - E MODUL JARINGAN TUMBUHAN BERBASIS PjBL DENGAN KEARIFAN LOKAL PISANG BOJONEGORO
P. 18
alas dalam upacara, hingga simbol kesucian dan
keterhubungan manusia dengan alam
Secara morfologi, daun pisang termasuk daun
lengkap, karena memiliki:
1) Lamina (helaian daun): lebar dan pipih untuk
menyerap cahaya
2) Petiolus (tangkai daun): menopang helaian
3) Vagina (pelepah daun): membungkus batang
semu dan memberikan kekuatan struktural
Struktur ini membuat daun pisang efisien dalam
Gbr. 3 Struktur daun pisang.
fotosintesis dan berperan dalam menopang Pelepah daun yang membungkus
batang semu yang kokoh. batang semu, tangkai daun sebagai
penghubung, dan helaian daun yang
b. Bunga Pisang: Struktur Reproduksi yang lebar sebagai tempat utama
fotosintesis. Struktur ini mendukung
Bermakna pertumbuhan dan fungsi daun
secara optimal.
Secara biologi, bunga pisang adalah organ Sumber:
https://i.pinimg.com/originals/12/62/30/126230d
reproduksi generatif. Bunga ini tersusun dalam 48ef2ffcb57295a956875e6e7.jpg
tandan besar di sepanjang satu tangkai utama.
Ada dua jenis bunga:
1) Bunga betina: di bagian bawah tandan, berkembang menjadi buah
2) Bunga jantan: di bagian atas, dekat jantung pisang
Semua bunga dilindungi oleh braktea merah keunguan yang dikenal sebagai
jantung pisang.
Gbr. 4 Morfologi bunga
Musa paradisiaca. (A)
Perbungaan pada
tanaman pisang yang
menunjukkan bunga (fl),
bracts (br) dan rachis (ra).
(B) Detail dari bracts dan
tandan bunga. (C)
Tampilan bunga biseksual.
Sumber:
www.elsevier.com/locate/bjp
Dalam budaya lokal, jantung pisang sering dimasak sebagai lauk tradisional,
sekaligus hadir dalam ritual sebagai simbol Awal kehidupan, Kesuburan dan
Kerendahan hati (karena bentuknya menunduk).
5