Page 15 - E MODUL JARINGAN TUMBUHAN BERBASIS PjBL DENGAN KEARIFAN LOKAL PISANG BOJONEGORO
P. 15

penghasil pisang tertinggi di Kabupaten Bojonegoro, yaitu 759.214 kuintal dari
                  total 1.174.061 kuintal produksi pisang di seluruh wilayah kabupaten.


                  Bagi masyarakat, tanaman pisang menjadi sumber penghidupan yang penting.
                  Pisang  ditanam  tidak  hanya  di  lahan  pertanian  khusus,  tetapi  juga  di
                  pekarangan  rumah,  tepi  jalan,  dan  sela-sela  tanaman  lain,  sehingga

                  produktivitasnya tinggi dan berkelanjutan.

                  Buah  pisang  dikonsumsi  secara  langsung,  dan  juga  diolah  menjadi  produk-
                  produk lokal yang bernilai ekonomi seperti ledre, keripik pisang, sale pisang,

                  kolak pisang, tape pisang pisang goreng dan olahan kuliner lainnya. Produk-
                  produk  tersebut  dijual  di  pasar  tradisional  hingga  toko  oleh-oleh,  bahkan
                  dijadikan bahan promosi desa wisata. Dengan pengelolaan yang baik, pisang

                  menjadi bagian dari ekonomi keluarga, UMKM desa, dan ketahanan pangan
                  lokal.

               2. Konservasi Berbasis Kearifan Ekologi

                  Masyarakat Bojonegoro, khususnya di Kecamatan  Kedungadem, tidak hanya
                  memanfaatkan tanaman pisang untuk kebutuhan pangan dan ekonomi, tetapi

                  juga  menunjukkan  kepedulian  ekologis  yang  berakar  dari  kebiasaan  dan
                  kearifan lokal.

                  Sebagai     tumbuhan       monokotil,     pisang

                  memiliki sistem akar serabut yang tumbuh
                  menyebar dari pangkal batang. Struktur ini
                  memungkinkan             tanaman          pisang
                  mencengkeram  tanah  secara  luas  dan

                  menyerap air permukaan secara efisien.

                  Struktur akar serabut pada tanaman pisang

                  memungkinkan  tumbuhan  ini  tumbuh
                  kokoh dan memberikan kontribusi penting
                  dalam  mencegah  erosi  tanah.  Gambar

                  berikut    memperlihatkan        sistem    akar     Gbr.  1  Akar  tanaman  pisang  yang
                                                                      tumbuh  dari  bagian  bonggol  (rhizoma).
                  serabut  khas  pisang  yang  mendukung              Terlihat  sistem  perakaran  serabut  yang
                  fungsi ekologis tersebut.                           berkembang  dari  pangkal  batang  semu.
                                                                      Akar-akar ini berfungsi untuk menyerap air
                  Tumbuhan  monokotil  seperti  pisang,  akar         dan  unsur  hara  dari  tanah  serta
                                                                      menambatkan tanaman dengan kuat.
                  embrionik  mati  dan  tidak  berkembang             Sumber:
                                                                      https://i.pinimg.com/originals/12/62/30/126230d48ef2ff
                  menjadi  akar  utama.  Sebagai  gantinya,           cb57295a956875e6e7.jpg


                                                                                                         2
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20