Page 74 - E-MODUL_MBS
P. 74

Penjaminan mutu pendidikan sudah dilakukan mulai tahap input, proses,
                      hingga  tahap  output.  Input  yang  bermutu  meliputi  kualitas  guru,  kualitas
                      sarana dan prasarana dan hal-hal lain yang perlu disediakan untuk proses
                      pendidikan.  Selanjutnya,  proses  pendidikan  bermutu  apabila  mampu
                      menciptakan  suasana  yang  PAIKEMB  (Pembelajaran  yang  Aktif,  Inovatif,
                      Kreatif, Menyenangkan, dan Bermakna). Proses yang bermutu akan mampu
                      menghasilkan  output  yang  bermutu  pula.  Output  tersebut  seperti  kualitas
                      lulusan dan hasil belajar siswa.
                           Penjaminan  mutu  pendidikan  menganut  beberapa  paradigma  dalam
                      implementasinya yang diuraikan dalam Permendiknas No. 63 tahun 2009,
                      antara lain:
                      a.  Pendidikan untuk semua yang bersifat inklusif dan tidak mendiskriminasi
                           peserta didik atas dasar latar belakang apa pun;
                      b.  Pembelajaran  sepanjang  hayat  berpusat  pada  peserta  didik  yang
                           memperlakukan,  memfasilitasi,  dan  mendorong  peserta  didik  menjadi
                           insan pembelajar mandiri yang kreatif, inovatif, dan berkewirausahaan.
                      c.  Pendidikan      untuk     perkembangan,       pengembangan,         dan/atau
                           pembangunan  berkelanjutan  (education  for  sustainable  development),
                           yaitu pendidikan yang mampu mengembangkan peserta didik menjadi
                           rahmat bagi sekalian alam.

                           Penjaminan mutu pendidikan tidak semata-mata sebagai bentuk untuk
                      menjaga  kualitas  pendidikan  saat  ini,  namun  juga  sebagai  jawaban  atas
                      kualitas  pendidikan  yang  belum  bisa  dikatakan  baik.  Berikut  merupakan
                      beberapa hal yang menyebabkan rendahnya mutu pendidikan di Indonesia
                      yang dipaparkan Kusnandi (2017), antara lain:
                      1.  Rendahnya kualitas sarana fisik
                      2.  Rendahnya kualitas guru
                           Kualitas guru akan berdampak pada performa guru dalam menjalankan
                           tugasnya dan mempengaruhi mutu pendidikan di Indonesia.
                      3.  Rendahnya kesejahteraan guru
                      4.  Kurangnya pemerataan kesempatan pendidikan
                      5.  Rendahnya relevansi pendidikan dengan kebutuhan
                           Pelaksanaan  pendidikan  yang  berjalan  belum  sepenuhnya  relevan
                           dengan kebutuhan di masyarakat, sehingga standar akan lulusan tidak
                           benar-benar sesuai dengan apa yang terjadi di dalam masyarakat.
                      6.  Mahalnya biaya pendidikan
                           Biaya  pendidikan  yang  mahal  menyulitkan  semua  kalangan  untuk
                           meraihnya, sehingga pendidikan tidak bisa dirasakan oleh semua pihak
                           dan pada kalangan tertentu harus putus di tengah jalan. Hal ini juga akan
                           mempengaruhi kualitas pendidikan di Indonesia.

                           Standar  Nasional  Pendidikan  berfungsi  sebagai  dasar  dalam
                      perencanaan,  pelaksanaan,  dan  pengawasan  pendidikan  dalam  rangka
                      mewujudkan  pendidikan  nasional  yang  bermutu.  Standar  Nasional
                      Pendidikan  bertujuan  menjamin  mutu  pendidikan  nasional  dalam  rangka
                      mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk watak serta peradaban
                      bangsa yang bermartabat. Dalam pelaksanaan penjaminan mutu pendidikan




                                                                                                     69
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79