Page 13 - MATERI BK GABUNGAN 2
P. 13

BAB IV

                                          ADAB PELAKSANAAN KONSELING


                A.  Pengertian Adab dan Pelaksanaan Konseling

                       Adab/  Etika adalah merupakan suatu  hal  yang  berkaitan dengan kebiasaan hidup  yang
                    baik, tata cara hidup yang baik, baik pada diri seseorang atau masyarakat. Kebiasaan hidup

                    yang baik ini dianut dan diwariskan dari satu generasi ke generai lain. Kebaikan hidup yang
                    baik ini lalu dibakukan dalam bentuk kaidah, norma atau aturan yang berlaku (Keraf, 2010)

                       Adapun pelaksanaan konseling adalah pelayanan bantuan untuk peserta didik, baik secara

                    perorangan maupun kelompok, agar mampu mandiri dan berkembang secara optimal, dalam
                    bidang belajar dan bimbingan karir melalui berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung,

                    berdasarkan norma-norma yang berlaku (Arsini, 2017)


                B.  Adab dan Pelaksanaan Konseling

                        Adapun adab dan pelaksanaan konseling secara umum yaitu sebagai berikut.
                    1. Professional Responsbility (Tanggungjawab Profesional)

                           Dimana Selama proses  konseling berlangsung seorang konselor harus bertanggung
                       jawab  terhadap  klienya  dan  dirinya  sendiri.  Terdapat  beberapa  hal  yang  harus  di

                       perhatikan yaitu sebagai berikut.

                       a.  Responding fully, yaitu konselor harus bertanggung jawab untuk memberi perhatian
                           penuh terhadap klienya selama proses konseling.

                       b.  Terminating appropriately,  yaitu kita harus bias melakukan terminasi (menhentikan

                           proses  konseling)  secara  tepat  Evaluating  the  Relationship,  yakni  relasi  antara
                           konselor dan klien haruslah relasi yang terapeutik namun tidak menghilangkan yang

                           personal.
                       c.  Counselor’s  responsibility  to  themselves,  yaitu    konselor  harus  harus  dapat

                           membangun  kehidupanya  sendiri  secara  sehat  sehingga  ia  sehat  secara  spiritual,
                           emosional, dan fisikal.

                    2. Confidentiality (Kerahasiaan)

                           Dimana    seorang  konselor  harus  bias  menjaga  kerahasiaan  konseli.  Terdapat
                       beberapa  hal  yang  perlu  dijelaskan  dalam  etika  ini,  yaitu  dinamakan  Privileged





                                                                                                           12
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18