Page 137 - PDF Compressor
P. 137
Penyiaran secara berjenjang, padal Pasal 57 terdapat juga ketentuan
pidana. Pada Pasal 57 ditegaskan: Dipidana dengan pidana penjara paling
lama lima tahun dan/atau denda paling banyak satu milyar untuk
penyiaran radio dan sepuluh milyar untuk televisi karena:
1. Tidak memberikan kesempatan kepada karyawan untuk
memiliki saham perusahaan dan memberikan bagian laba
perusahaan (Ps. 17 (3);
2. Kepemilikan silang antara Lembaga Penyiaran Swasta yang
menyelenggarakan jasa penyiaran radio dan jasa penyiaran
televisi, antara Lembaga Penyiaran Swasta dengan media
cetak, serta dengan lembaga penyiaran swasta jasa penyiaran
lainnya, baik langsung maupun tidak langsung (Ps. 18 (2);
3. Lembaga penyiaran asing yang didirikan di Indonesia (Ps.30
(2);
4. Siaran berisi: a. bersifat fitnah, menghasut, menyesatkan,
dan/atau bohong; b. menonjolkan unsur kekerasan, cabul,
perjudian, penyalahgunaan narkotika, dan obat terlarang atau;
c. mempertentangkan suku, agama, ras, dan antar-golongan
(Ps.36 (5);
5. Isi siaran memperolokkan, merendahkan, melecehkan,
dan/atau mengabaikan nilai-nilai agama, martabat manusia
Indonesia atau merusak hubungan internasional (Ps.36 (6).
Pasal 58 pun menegaskan: dipidana dengan pidana penjara paling
lama dua tahun dan/atau denda paling banyak lima ratus juta untuk
penyiaran radio dan lima milyar untuk televisi karena :
1. Pemusatan kepemilikan dan penguasaan Lembaga Penyiaran
Swasta oleh satu orang atau satu badan hukum, baik di satu
wilayah siaran maupun di beberapa wilayah siaran (Ps.18 (1);
2. Menyelenggarakan lembaga siaran tidak memiliki izin (Ps. 33
(1);
3. Memindahtangankan izin penyelenggaraan penyiaran (Ps.34
(4);
4. Siaran iklan yang melakukan : a. Promosi yang dihubungkan
dengan aliran suatu agama, ideologi, pribadi dan/atau
kelompok, yang menyinggung perasaan dan/atau
merendahkan martabat agama lain, ideologi lain, pribadi lain
atau kelompok lain; b. Promosi minuman keras atas sejenisnya
dan bahan atau zat aditif; c. Promosi rokok yang
memperagakan wujud rokok; d. Hal-hal yang bertentangan
135