Page 11 - POLA PERBAIKAN STATUS GIZI MELALUI PELAKSANAAN KONSELING GIZI DAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) PADA PROSES PENYEMBUHAN PASIEN PENDERITA TUBERKULOSIS PARU
P. 11

BAB III

                                                          PENUTUP


                            Bab ini menguraikan (a) kesimpulan dan (b) saran sebagaimana jabaran berikut.

                        3.1 Kesimpulan


                               Berdasarkan  uraian  pembahasan,  berikut  ini  kesimpulan  yang  dapat
                        diambil.
                           1.  Penyakit  tuberkulosis  paru  merupakan  penyakit  menular  yang  disebabkan  oleh

                               kuman Mycobacterium Tuberculosis yang terutama menyerang paru- paru, tetapi
                               tidak  menutup  kemungkinan  juga  dapat  ditularkan  ke  organ  lain seperti  otak,

                               ginjal, tulang dan lainya.
                           2.  Status gizi yang baik dapat meningkatkan asupan nutrisi makanan yang diikuti
                               peningkatan  berat  badan,  IMT,  dan  AKG  sehingga  dapat  memberikan  hasil

                               pengobatan  yang  optimal  dan  mempercepat  proses  penyembuhan  bagi  pasien
                               penderita tuberkulosis paru.

                           3.  Pelaksanaan konseling gizi sangat penting dilakukan dan mempunyai pengaruh
                               besar  dalam  meningkatkan  kesadaran,  kemauan,  dan  peran  serta  masyarakat
                               dalam penanggulangan infeksi penyakit tuberkulosis paru.

                           4.  Pemberian  makanan  tambahan  dapat  membantu  mempercepat  proses
                               penyembuhan dengan cara memenuhi kebutuhan energi melalui pemenuhan asupan

                               makronutrien dan mikronutrien.

                               Terdapat  hubungan  antara  status  gizi,  pelaksanaan  konseling  gizi,  dan tingkat

                        kecukupan  zat  gizi  baik  zat  gizi  makro  atau  zat  gizi  mikro  yang  berpengaruh terhadap
                        proses kesembuhan pasien penderita tuberkulosis paru. Sebagian besar kasus tuberkulosis

                        paru disebabkan karena masih kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penyebab dan
                        penanganan  penyakit  tersebut.  Diperlukan  program  perbaikan  status  gizi  untuk
                        meningkatkan  asupan  zat  gizi  pada  makanan  yang  diikuti  dengan  peningkatan  berat

                        badan,  IMT,  dan  AKG.  Hal  ini  akan  memberikan  hasil  pengobatan  yang  optimal,
                        memperoleh kebutuhan energi, dan protein  yang  tinggi disertai dengan penyuluhan gizi

                        akan mempercepat proses










                                                               7
   6   7   8   9   10   11   12   13