Page 35 - e-modul terpenoid
P. 35

BAB II METABOLIT SEKUNDER



      7. Identifikasi Terpenoid


      1.  Uji Coba Liebermann-Buchard

         Uji terpenoid dengan pereaksi Lieberman-Burchad akan

      menunjukkan warna merah-ungu bila positif. Hal ini sejalan


      dengan hasil penelitian Siadi dalam jurnal MIPA, 2017 yang

      mengungkapkan  bahwa  dalam  ekstrak  bungkil  biji  jarak


      pagar  positif  mengandung  senyawa  terpenoid  yang

      ditandai  dengan  terbentuknya  warna  merah-keunguan.


       Perekasi  Lieberman-burchad  terbentuk  dari  3  tetes  asam

      asetat anhidrat + 1 tetes asam sulfat pekat (Devi,2012).


      2.  Uji Salkowski

         Uji Salkowski menggunakan prinsip apabila sterol dengan


      konfigurasi  tidak  jenuh  di  dalam  molekulnya  direaksikan

      dengan  asam  kuat  dalam  kondisi  bebas  air,  maka  akan


      memberikan  warna  karakteristik.  Penampakan  warna

      kuning  emas  mengindikasikan  adanya  triterpene.  Hal  ini


      sejalan  dengan  pendapat  eva  pada  jurnal  “klorofil”  2017

      bahwa  beberapa  tetes  asam  sulfat  pekat  ditambahkan  ke

      larutan  kloroform  dan  diamati  untuk  warna  merah


      dilapisan  bawah  menandakan  sterol  dan  warna  kuning


      keemasan menunjukkan adanya triterpenoid.

      3. Uji Tembaga asetat

          Tembaga  (II)  asetat,  atau  kupri  asetat  adalah  senyawa


      kimia  dengan  rumus  Cu2  (CH3COO)4,  atau  disingkat  Cu2

      (OAc)4 di mana AcO- adalah ion asetat (CH3CO2-).
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40