Page 34 - Modul Etika Profesi Keguruan Eben_Neat - Copy
P. 34
BAB III
4. Guru sebagai pengarah.
Sebagai pengarah guru harus mampu mengarahkan peserta didik
dalam rnemecahkan permasalahan permasalahan yang dihadapi,
mengarahkan peserta didik dalam mengambil suatu keputusan terkait
studinya maupun kehidupan yang lebih luas. Guru juga dituntut untuk
mengarahkan peserta didik dalarn mengembangkan potensi dirinya,
sehingga peserta didik dapat membangun karakter yang baik bagi dirinya
dalam menghadapi kehidupan nyata di masyarakat.
5. Guru sebagai pelatih.
Aspek pendidikan mencakup kognitif, afektif dan psikomotorik,
sehingga proses pendidikan dan pembelajaran memerlukan latihan
keterampilan, baik intelektual maupun motorik, sehingga menuntut guru
untuk bertindak sebagai pelatih, yang bertugas melatih peserta didik dalarn
pembentukan kompetensi dasar sesuai dengan potensi masing-masing
peserta didik.
6. Guru sebagai penilai dan pengevaluasi dan peserta didik.
Tidak ada pembelajaran tanpa penilaian. Karena penilaian merupakan
proses menetapkan kualitas hasil belajar, atau proses untuk menentukan
tingkat pencapaian tujuan pembelajaran peserta didik. Sebagai suatu
proses, penilaian dilaksanakan dengan prinsip-prinsip dan dengan teknik
yang sesuai. Penilaian harus dilakukan dengan prosedur yang jelas, yang
meliputi tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan dan tindak lanjut. Maka,
guru perlu memiliki pemahaman, kesiapan, pengetahuan, keterampilan dan
sikap yang memadai dalam bidang evaluasi.
27