Page 253 - bahan materi film sejarah berita proklamasi kemerdekaan di Indonesia
P. 253

BAB VI


                 BAHAN MATERI FILM PENDEK

                 ‘KORAN SAPUTANGAN’

                 (KALIMANTAN)



                 6.1 Latar Belakang Sejarah Skenario Film di Kalimantan

                 a. Kalimantan di bawah Pendudukan Jepang
                       Untuk pertamakalinya, Jepang menginjakkan kaki di tanah Kalimantan

                 tepatnya di kota Tarakan pada dini hari, 11 Januari 1942. Kota ini kemudian
                 menjadi benteng  utama  Jepang  dengan  didirikannya benteng Fukukaku
                 ditengah pulau tersebut. Setelah Indonesia resmi dibawah pendudukan

                 Jepang, ditempatkanlah pasukan angkatan darat dan angkatan laut untuk
                 memerintah Indonesia, termasuk Kalimantan.
                       Pemerintahan militer Jepang berbeda dengan zaman penjajahan Hindia
                 Belanda. Pada zaman Hindia Belanda hanya terdapat satu pemerintahan
                 sipil, namun zaman pendudukan Jepang terdapat tiga pemerintahan militer,

                 yaitu pemerintahan militer angkatan darat kedua puluh lima untuk wilayah
                 Sumatera dengan pusatnya Bukit Tinggi, angkatan darat keenam belas
                 untuk wilayah Jawa dan Madura dengan pusatnya Batavia dan angkatan

                 laut untuk wilayah Kalimantan dan Indonesia Timur dengan pusatnya di
                 Ujung Pandang. Setiap pemerintahan militer mempunyai kebijakan yang
                 berbeda untuk setiap daerah pendudukan.
                       Pada dasarnya kebijakan yang diterapkan mempunyai dua prioritas.
                 Pertama, menghapuskan pengaruh Barat. Kedua, memobilisasikan rakyat

                 Indonesia demi kemajuan perang Jepang. Pimpinan tentara Jepang
                 (Imamura) yang telah memahami situasi dan kondisi masyarakat Indonesia,
                 berusaha menerapkan kebijakan dengan cara menarik simpati hati rakyat

                 Indonesia. Kebijakan tersebut antara lain, dikibarkannya bendera merah

                                                                                     253
   248   249   250   251   252   253   254   255   256   257   258