Page 49 - MODUL PEMBELAJARAN EKONOMETRIKA
P. 49
C. Vector Auto Regression
Vector Autoregression (VAR) adalah pengembangan dan model ADL VAR
melonggarkanasumsi variabel yang bersifat eksogen pada ADL. Dalam kerangka VAR,
dimungkinkan untuk melakukan estimasi terhadap serangkaian variabel yang diduga
mengalami endogenitas.
Metodologi VAR pertama kali dikemukakan oleh Sims (1980). Ia mengkrik pendekatan
persamaan struktural ekonomen karena sangat rentan terhadap kritik (Lucas, 1976) Agar suatu
reduced form dapat diestimasi secara tidak bias dan konsisten serta dapat dipergunakan sebagai
alat perumusan kebijakan maka variabel eksogen tidak cukup bersifat strongly exogenous
tetapi harus super exogenous. Asumsi ini terlalu ketat dan sulit dipenuhi. Hubungan di antara
variabel ekonomi adalah kompleks dan teori ekonomi baru dapat mengungkapkan sebagian
dari pola hubungan tersebut. Dengan demikian, suatuderajat tertentu endogenitas akan terjadi
dan dengan demikian asumsi super exogenity tidak akan dapat dipenuhi. Model VAR dibangun
untuk mengatasi hal ini di mana hubungan antarvanabel ekonomi dapat tetap diestimasi tanpa
perlu menitikberatkan masalah eksogenitas. Dalam pendekatan ini semua variabel dianggap
sebagai endogen dan estimasi dapat dilakukansecara serentak atau sekuensial.
Akhirnya uraian dalam bagian ini akan ditutup dengan kelebihan dan kekurangan VAR yang
dapat diingat ketika seseorang menggunakan alat ini (Brooks, 2002, hal332-333).
Kelebihan VAR yaitu :
1. VAR tidak memerlukan spesifikasi model, dalam artian mengidentifikasikan variabel
endogen-eksogen dan membuat persamaan-persamaan yang menghubungkannya.
Semua variabel di dalam VAR adalah endogen.
2. VAR adalah sangat fleksibel, pembahasan yang dilakukan hanya meliputi struktur
autoregressive, Pengembangan dapat dilakukan dengan memasukkan variabel yang
dianggap murni eksogen (SVAR) dan/atau komponen moving average (VARMA).
Dengan perkataan lain VAR adalah suatu teknik ekonometriku struktural yang sangat
kaya.
46