Page 46 - Ebahan Ajar Manajemen Aset Oleh Jandry P. Z. Ratu Kadja, SE.,M.Si
P. 46
kan. Mulai dari harga pembelian, biaya instalasi, biaya uji coba, pajak,
balik nama dan yang lainnya.
2) Operational Cashjlow [Aliran Kas Operasional) Operational cashflow
adalah aliran kas keluar yang dibutuhkan selama investasi dijalankan.
Estimasi ams kas operasional ini hams diestimasikan dengan
tepat karena menyangkut perjalanan investasi yang bisa
mempengamhi hasil dari investasi.
Misalkan, ketika sebuah pemsahaan telah menetapkan keputusan
investasi untuk membeli mesin bam, harga mesin bam yang dibayarkan
adalah Initial cashflow (aliran kas permulaan) dan ketika mesin tersebut
dioperasikan, mesin tersebut membutuhkan biaya operasional, mulai dari
biaya bahan bakar, biaya operator, biaya maintenance dan perawatan. Dan
bahkan juga biaya perbaikan. Biaya biaya tersebut tentu akan
mengakibatkan adanya aliran kas keluar yang bisa mempengamhi laba
pemsahaan. Biaya-biaya tersebut hams diestimasikan sedetail mungkin
agar tidak terjadi kesalahan dalam pembuatan keputusan investasi.
3) Terminal Cashjlow (Aliran Kas Akhir Investasi) Terminal cashflow adalah
aliran kas yang akan diterima oleh pemsahaan
diakhir periode investasi. Bisa juga dikatakan sebagai nilai sisa
investasi yang telah berakhir. Katakanlah pemsa haan menginvestasikan
dalam bentuk mesin. Umur ekonomis mesin
yang diestimasikan bisa
-42 -