Page 45 - TEKPEM BIOTEKNOLOGI
P. 45
38
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
1. Penerapan bioteknologi
Saat ini, bioteknologi telah berkembang di berbagai bidang untuk
menghasilkan produk dan jasa yang bermanfaat bagi manusia.
A. Bidang pangan
Dalam bidang pangan, bioteknologi konvensional telah
menghasilkan banyak produk yang sering dikonsumsi, seperti
tempe, kecap, tapai, roti, yoghurt, keju, mentega, minuman
beralkohol, sayuran fermentasi (acar), dan nata de coco.
Bioteknologi modern dalam pangan meliputi PST (Protein Sel
Tunggal) dan mikoprotein.
1) Protein Sel Tunggal (PST)
PST adalah protein yang berasal dari organisme
uniseluler dan multiseluler dengan struktur sederhana.
PST dapat diproduksi dari bakteri, alga, maupun jamur.
Mikroorganisme penghasil PST memiliki beberapa
keunggulan, seperti kemampuan berkembang biak
yang cepat, kandungan protein yang lebih tinggi
dibandingkan protein hewani atau tumbuhan, dan dapat
menggunakan substrat limbah sebagai media kultur.
Mikroba yang digunakan untuk membuat PST antara
lain Saccharomyces cerevisiae dan Candida utilis,
namun protein yang dihasilkan oleh mikroba ini
mengandung asam nukleat tinggi sehingga hanya
cocok sebagai suplemen makanan ternak. Mikroba lain
yang digunakan adalah Spirulina dan Chlorella
(NASUTION ET AL., 2021).