Page 19 - Sinar Tani Edisi 4101
P. 19
A GRI SEREMONI E-paper Edisi 3 - 9 September 2025 | No. 4101 Tahun LVI 19
Perbaiki Beras Turun Mutu,
Bulog Lakukan Reproses
Isu penolakan beras SPHP oleh masyarakat mem-
buat Perum Bulog melakukan reproses beras yang
mulai turun mutu. Langkah tersebut sebagai upaya
menjaga agar kualitas cadang beras pemerintah
tetap terjaga.
ualitas beras SPHP yang Sedang kan sisanya berasal dari
pemerintah jual dalam peng adaan luar negeri berdasarkan
setiap Gerakan Pangan penugasan Pemerintah akhir tahun memiliki mekanisme pengendalian ”BULOG berkomitmen untuk
Murah (GPM) dengan 2024. mutu yang ketat melalui sistem memastikan beras yang sampai ke
harga Rp 62.500/5 kg Direktur Operasional dan Pengelolaan Hama Gudang Terpadu masyarakat selalu dalam kondisi baik
Kmendapat keluhan di Pelayanan Publik Perum BULOG, M. (PHGT). Misalnya dengan melakukan dan layak konsumsi,” ujar Rizal.
masyarakat. Bukan hanya beras Suyamto mengatakan, dari total stok berbagai tindakan perawatan secara Untuk menjamin keamanan
tersebut rasanya pera, tapi juga ada Cadangan Beras Pemerintah (CBP) rutin, mulai dari spraying untuk pangan, Rizal juga menegaskan,
yang setelah di masyarakat baunya yang saat ini dikuasai BULOG, yaitu pencegahan hama, fumigasi apabila BULOG secara periodik melakukan
kurang sedap. Disinyalir penurunan 3,9 juta ton beras, terdapat beras terdapat indikasi serangan hama, pemeriksaan kualitas beras di
mutu beras tersebut, karena ter- yang mendapatkan prioritas untuk hingga monitoring harian terhadap laboratorium terakreditasi nasional.
simpan telalu lama di Gudang Bulog. segera dilakukan langkah reproses. kondisi gudang dan lingkungan Pengujian laboratorium terakhir
Seperti diketahui pertengahan ”Reproses yaitu langkah yang penyimpanan. yang dilakukan pada Agustus 2025,
tahun 2025, pemerintah mengung- dilakukan sebagai tindakan per- ”Pemeriksaan laboratorium yaitu Laboratorium PT. Saraswanti
kap stok beras di gudang Bulog men- baikan beras agar kualitas terjaga, juga dilakukan untuk memastikan Indo Genetech dan Laboratorium PT.
capai 4,2 juta ton. Jumlah tersebut ber- dapat disalurkan dan layak untuk kelayakan konsumsi. Semua langkah Sucofindo. Hasil pengujian menun-
asal dari carry over beras impor tahun dikonsumsi. Jumlahnya kurang dari ini merupakan bentuk komitmen jukkan bahwa beras yang disimpan di
2024 ditambah pengadaan dalam 0,1% dari total stok yang kami kelola BULOG dalam memastikan stok gudang BULOG memiliki kandungan
negeri yang mencapai 2,6 juta ton. saat ini,” ujar Suyamto menyikapi beras yang dikelola tetap higienis, yang masih memenuhi persyaratan
Saat ini Perum BULOG menguasai pemberitaan yang beredar mengenai aman, dan bermutu,” katanya. yang telah ditetapkan.
stok beras sebanyak 3,9 juta ton. kualitas beras BULOG. Sementara itu, Direktur Utama Sebagai BUMN pangan yang
Jumlah tersebut setelah dikurangi Suyamto menegaskan, seluruh Perum BULOG, Ahmad Rizal mendapat mandat menjaga stabilitas
penyaluran beras untuk GPM yang stok yang dikelola BULOG dijaga Ramdhani menambahkan, BULOG pasokan dan harga pangan nasional,
ditargetkan hingga akhir tahun 2025 secara ketat agar tetap memenuhi me mastikan bahwa seluruh beras Perum BULOG berkomitmen untuk
sebanyak 1,3 juta ton dan bantuan standar kualitas dan layak konsumsi. yang disalurkan untuk program terus memastikan bahwa beras
pangan untuk dua bulan berturut- Dalam menjaga kualitas beras di pemerintah, baik melalui Stabilisasi yang dikelola dan disalurkan berada
turut Juli-Agustus. gudang, BULOG memiliki prosedur Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dalam kondisi terbaik, sehingga
Dari jumlah tersebut, sekitar 2,95 pemeliharaan beras di gudang maupun Bantuan Pangan (Banpang), kepercayaan masyarakat terhadap
juta ton atau 75 persen merupakan secara berkala. selalu melalui pemeriksaan kuantitas keter sediaan, keterjangkuan dan
hasil pengadaan dalam negeri. Bahkan menurutnya, Bulog dan kualitas sebelum dilakukan kualitas pangan nasional tetap
pengemasan ulang. terjaga. Yul
Panen di 10 Provinsi,
Mentan: Harga Naik karena Anomali
emerintah memastikan kita aman. Ketahanan pangan kita
kondisi pasokan beras cukup aman. Bahkan, kami mencatat
nasional sangat aman surplus hingga 3,7 juta ton hingga
dan terkendali seiring Oktober ini, sesuai dengan data BPS.
dengan berlangsungnya Ini adalah hasil kerja keras petani.
Ppanen raya di berbagai Kenaikan harga ini anomali, dan kami
wilayah. Badan Pusat Statistik (BPS) akan perbaiki bersama,” ujar Menteri
mengonfirmasi bahwa potensi luas Amran.
panen dan produksi gabah kering Pemerintah, melalui Badan
giling (GKG) selama periode Agustus– Pangan Nasional (Bapanas) dan
Oktober 2025 menunjukkan Perum Bulog, akan terus meng-
tren kenaikan yang signifikan aktifkan program Stabilisasi Pasokan
dibandingkan tahun sebelumnya. dan Harga Pangan (SPHP) di seluruh
Berdasarkan rilis Berita Resmi wilayah Indonesia.
Statistik pada 1 September 2025, “Dengan melimpahnya hasil
Deputi Bidang Statistik Produksi panen, kami memastikan pasokan
BPS, Pudji Ismartini, menjelaskan beras SPHP akan terus membanjiri
produksi padi dari Agustus hingga Total potensi luas panen pada Sulawesi Selatan (potensi pro duksi pasar. Kami akan menjamin beras
Oktober 2025 diperkirakan sebesar periode Agustus-Oktober 2025 GKG mencapai 235,57 ribu ton), dengan harga terjangkau tersedia
15,80 juta ton GKG, naik 4,16 dari tersebar di 10 provinsi dengan potensi Kabupaten Barito Selatan, Kali man- di pasar tradisional, ritel modern,
periode yang sama tahun lalu. terbesar, antara lain di Pulau Jawa— tan Selatan (potensi produksi GKG hingga warung-warung kecil. Tidak
Secara kumulatif, total produksi padi terutama di Jawa Tengah, Jawa Timur, mencapai 97,94 ribu ton), Kabu paten ada alasan bagi harga beras untuk
dari Januari hingga Oktober 2025 dan Jawa Barat—serta Banten. Selain Indramayu, Jawa Barat (potensi pro- naik, karena stok kita sangat aman,”
diperkirakan mencapai 53,87 juta ton itu, potensi panen besar juga ada di duksi GKG mencapai 113,46 ribu ton). tegasnya.
GKG, meningkat 12,17%. Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Menanggapi gejolak harga yang Pemerintah juga mengimbau
Kenaikan produksi ini didorong Lampung, Aceh, Sulawesi Selatan, masih terjadi, Menteri Pertanian masyarakat untuk tetap tenang
oleh bertambahnya luas panen Sulawesi Tengah, Nusa Tenggara (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan tidak terpengaruh isu-isu yang
yang signifikan. Panen raya tersebar Barat, dan Kalimantan Selatan. menegaskan bahwa kenaikan harga tidak bertanggung jawab. “Kami
di 10 provinsi dan 10 kabupaten/ Panen tersebut juga terjadi di beras adalah sebuah anomali dan menjamin ketersediaan stok, dan
kota dengan potensi luas panen 10 kabupaten/kota dengan potensi bukan disebabkan oleh kurangnya kami akan menindak tegas pihak-
tertinggi. Data BPS menunjukkan panen tertinggi pada September produksi. pihak yang sengaja menimbun atau
bahwa panen raya terkonsentrasi di ini, di antaranya Kabupaten Bone, “Alhamdulillah, produksi beras melakukan spekulasi yang merugi_
sejumlah sentra produksi padi. kan masyarakat,” katanya. Yul